GENMUSLIM.id – Keberadaan doa sebagai bentuk ibadah dan sebagai hubungan antara manusia dengan Penciptanya merupakan aspek penting dalam kehidupan keimanan, salah satunya doa orang yang terzalimi.
Dalam banyak doa, doa orang yang terzalimi sangat mustajab untuk Allah kabulkan.
Dalam kaitan ini sering kita mendengar cerita orang-orang yang terzalimi, namun doanya dianggap mujarab atau dikabulkan oleh Allah.
Kenapa bisa demikian? Apakah ada penjelasan dasarnya?
Doa Sebagai Ungkapan Hati yang Tulus
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Sabtu, 20 Januari 2024, Doa merupakan ungkapan tulus hati seorang hamba kepada Tuhannya (Allah).
Ketika seseorang mengalami kesulitan, kesakitan, atau ketidakadilan, doa berfungsi sebagai jembatan antara manusia dan sang pencipta.
Karena Allah maha tau yang terbaik untuk ciptaanya.
Allah merupakan tuhan yang maha pengasih dan adil kepada semua hambanya.
Oleh karena itu, doa yang tulus dan khusyuk dari hati dinilai mempunyai kekuatan yang luar biasa disisi Allah.
Kenapa Doa Orang yang Terzalimi Mustajab?
Doa orang yang Terzalimi atau teraniaya adalah salah satu dari sedikit doa yang siap dikabulkan oleh Allah.
Sebab Allah melindungi dan menyayangi hamba-hamba-Nya yang dizalimi.
