Ketika anak jatuh cinta dan dia sudah terbiasa beribadah, maka anak akan lebih terpusat untuk mencari ridha Allah dibandingkan kecintaannya pada manusia.
3. Berilah bekal akhlak (keteladanan orang tua)
Akhlak yang baik dari keteladanan orang tua adalah parenting terbaik, karena orang tua adalah keluarga terdekat dari anak.
Sehingga ketika anak dihadapkan pada emosi yang timbul karena jatuh cinta bisa diredam dengan akhlak baik yang dicontohkan oleh orang tua.
4. Selalu ajak anak untuk berkomunikasi dengan baik
Parenting islami selanjutnya adalah komunikasi yang baik antara orang tua dan anak.
Saat anak mulai jatuh cinta, selalu ajak anak untuk berkomunikasi, entah saling bercerita satu sama lain, atau menasihati anak.
Hal ini dapat mencegah terjadinya kesalahpahaman antara orang tua dan anak.
5. Mulai kenalkan kriteria jodoh yang baik pada anak
Dengan mengenalkan kriteria yang baik sejak dini pada anak yang sedang jatuh cinta, ia akan berpikir ulang untuk bertindak lebih jauh karena ia sudah mendapatkan gambaran jodoh yang baik itu seperti apa.
6. Berikan kesibukan yang positif pada anak
Dengan langkah parenting islami ini, dapat membuat anak yang mulai jatuh cinta akan dialihkan pikirannya dengan kesibukannya.
Tenaga dan pikiran akan habis untuk melakukan kegiatan tersebut dan tidak ada waktu untuk memikirkan perasaan jatuh cintanya.