Seputar Parenting: Revolusi Peran Ayah dalam Pendidikan dan Pengasuhan Anak di Indonesia

Photo Author
- Minggu, 5 November 2023 | 11:45 WIB
Peran seorang ayah dalam memberikan pengasuhan dan pendidikan anak ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Unsplah/ Prostock-Studio))
Peran seorang ayah dalam memberikan pengasuhan dan pendidikan anak ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Unsplah/ Prostock-Studio))

GENMUSLIM.id – Indonesia bahkan disebut sebagai salah satu negara dengan tingkat "ayah yang tidak ada" tertinggi, di mana ayah hadir secara fisik tetapi tidak berperan dalam keluarga.

Peran ayah seringkali terbatas hanya sebagai pencari nafkah, dan kadang dianggap "kurang berarti" dibandingkan peran ibu.

Anak memiliki ayah secara fisik, tetapi kehilangan figur ayah yang sebenarnya, fenomena yang disebut sebagai "fatherless."

Masyarakat kita saat ini merasakan dampak dari ketidakhadiran ayah dalam pengasuhan anak.

Hasil penelitian dan survei menunjukkan bahwa 75% narapidana yang dijatuhi hukuman seumur hidup tidak mendapatkan kasih sayang dari ayah.

Baca Juga: Memperingati Hari Ayah Nasional 2023: Mencari Inspirasi dalam Kepribadian Luqman dan Imran untuk Menjadi Ayah

92% pengedar narkoba tumbuh besar tanpa pengaruh ayah dalam kehidupan mereka.

65% orang yang melakukan bunuh diri, 60% pelaku tindak korupsi, dan 78% pelaku pemerkosaan juga tidak mendapatkan bimbingan dari figur ayah.

Anak yang tidak memiliki figur ayah cenderung mencari kasih sayang dari laki-laki lain.

Saya memiliki teman yang mengalami hal ini, dia mencoba mengisi kekosongan peran ayah dalam hidupnya dengan mencari hubungan dengan laki-laki lain, seperti pacar atau bahkan "sugar daddy."

Sementara teman laki-laki saya yang tidak mendapatkan kasih sayang dari ayah, seringkali mengalami kebingungan mengenai identitas maskulin mereka.

Beberapa dari mereka beruntung menemukan figur laki-laki panutan dalam hidup mereka, sementara yang lain mungkin kurang beruntung dan akhirnya menjadi pecinta sesama jenis.

Baca Juga: 4 Dampak Buruk Hubungan Ayah dan Anak Perempuan yang Tidak Harmonis, Salah Satunya Pergaulan Bebas

Perlu diingat bahwa "ayah" dan "figur ayah" adalah dua hal yang berbeda. Anak yang menjadi yatim masih bisa tumbuh dengan baik karena mereka memiliki figur laki-laki lain yang menggantikan peran ayah, seperti kakek, paman, saudara laki-laki, atau guru.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X