GENMUSLIM.id - Keluarga Imran merupakan nama seorang soleh yang mendapatkan keistimewaan dari Allah SWT.
Sama seperti Luqman Al-Hakim, kisah keluarga Imran tertoreh menyejarah dalam kitab suci terakhir Al Quran sebagai bentuk perwujudan Parenting Qurani.
Keluarga Imran adalah salah satu rujukan utama parenting Qurani bagi umat muslim.
Inilah model keluarga yang hendaknya selalu menjadi referensi bagi siapapun yang menginginkan hadirnya keluarga sakinan mawaddah warahmah.
Keluarga Imran menjadi nama surat ketiga dalam Al Quran, yaitu Surat Ali Imran. Kemuliaan keluarga Imran tercermin dalam QS.Ali Imran:33,"Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga 'Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing)."
Imran memiliki silsilah sebagai berikut, Imran bin Matsan bin Al-Azar bin Al-Yud.....bin Sulaiman bin Daud "alaihissalam.
Jadi nasab beliau tersambung hingga nabi Daud yang memiliki putra nabi Sulaiman yang dikenal sebagai Raja Terbesar di Bumi.
Berikut adalah nama-nama anggota keluarga Imran:
Pertama, Hannah binti Faquda, istri dari Imran, beliau adalah seorang ahli ibadah, namanya tercantum dalam Al-Qur'an,
"(Ingatlah), ketika isteri ‘Imran berkata: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (Quran Ali Imran: 35).
Baca Juga: Seputar Parenting: Faktor Pemicu Stres Pada Anak dan Tips untuk Orang Tua dalam Mengatasi Tekanan Pada Anak
Kedua, Anak-anak beliau:
1. Asy-ya, merupakan anak pertama Imran yang menikah dengan nabi Zakaria as dan berputra nabi Yahya as.
2. Maryam, ibunda dari nabi Isa as, Rasulullah bersabda tentang Maryam,"Lelaki yang sempurna jumlahnya banyak. Dan tidak ada wanita yang sempurna selain Maryam bintu Imran dan Asiyah istri Firaun. Dan keutamaan Aisyah dibandingkan wanita lainnya, sebagaimana keutamaan ats-Tsarid dibandingkan makanan lainnya.” (HR. Bukhari 5418 dan Muslim 2431).
Beberapa kisah Maryam dalam Al-Qur'an,"Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa) dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar (zina).” (Quran An-Nisa: 156).