GENMUSLIM.id – Kesetaraan gender adalah fenomena dalam kehidupan sehari-hari.
Isu kesetaraan gender semakin mencuat seiring pemikiran Barat yang menyebar di kaum muslim.
Entah perempuan yang ingin disamakan dengan laki-laki atau sebaliknya, namun perihal kesetaraan gender dalam islam sudah dibahas dalam Alquran.
Pemikiran kesetaraan gender sangat mudah meluas sebab lemahnya keyakinan dan wawasan keagamaan seorang muslim.
Namun, bagaimana perspektif islam tentang prinsip kesetaraan gender?
Seperti dilansir Genmuslim dari berbagai sumber pada Senin, 25 September 2023, islam memandang laki-laki dan perempuan dalam posisi yang sama tidak ada perbedaan.
Namun prinsip kesetaraan gender dalam islam hanya berlaku dalam 4 konsep,
Baca Juga: Demi Kesetaraan Gender, Bagaimana Kepemimpinan Perempuan di Indonesia Dalam Perspektif Hukum Islam?
1. Perempuan dan laki-laki dalam meraih kemuliaan
Allah SWT tidak membedakan kedudukan antara laki-laki dan perempuan dalam islam.
Sejatinya manusia diciptakan Allah SWT untuk saling mengenal dan bertakwa
Sebagaimana firmannya dalam Surah Al-Hujurat ayat 13
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ
Yaa ayyuhannaasu innaa kholaqnaakum ming dzakariw-wa ungtsaa waja’alnaakum syu’uubaw waqobaa ila lita’aa rofuu, inna akromakun ‘ingdalloohi atqookum, innallooha ‘aliimun khobiir
Artinya: “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu.”
