Cerpen Inspiratif Islami: Kisah Dermawan Kakek Toba dan Pelayat Saat Pemakamannya

Photo Author
- Jumat, 8 September 2023 | 10:00 WIB
Cerpen Inspiratif Islami Sikap Dermawan Kakek Toba dan Akhir Hidupnya (GENMUSLIM.id/freepik/freepik)
Cerpen Inspiratif Islami Sikap Dermawan Kakek Toba dan Akhir Hidupnya (GENMUSLIM.id/freepik/freepik)

GENMUSLIM.id-Cerpen inspiratif islami ini akan menceritakan seorang tokoh bernama Kakek Toba semasa hidupnya.

Kakek Toba dalam cerpen inspiratif islami ini dikisahkan sebagai seorang yang dermawan, mudah mengulurkan tangan kepada yang membutuhkan.

Baca kisah selengkapnya dalam cerpen inspiratif islami dengan tokoh bernama Kakek Toba berikut ini.

Pada Jumat pagi ketika warga Desa Takada sedang melakukan kerja bakti di sekitar masjid, tiba-tiba Pak Buyung berlari ke arah masjid dan langsung membuatnya mendapat atensi dari warga.

Baca Juga: Contoh Puisi Bertema Pengaduan Cinta Hanya Satu Bait dengan Karakteristik Puisi Lama (Part 1)

Pak Buyung tampak terburu-buru, sandalnya bahkan sudah terlepas sebelah entah sejak kapan.

“Ada apa Pak Buyung?” tanya Pak Ditto, salah seorang warga.

“Kakek Toba meninggal dunia!” jawab Pak Buyung yang saat ini sedang membersihkan kakinya sebelum masuk masjid. Siap untuk mengumumkan kabar duka tentang Kakek Buyung.

“Innalillahi wa innalillahi raji’un,” seru warga yang mendengar langsung kabar ini.

Baca Juga: Cerpen Islami: Apa sih Manfaat Zakat untuk Orang yang Membayarnya? Ini Perumpamaannya!

Wajah sedih warga sangat terlihat jelas. Kakek Buyung adalah seorang sepuh desa yang menghabiskan masa tuanya untuk beribadah. Hampir tiap waktu solat, Kakek Buyung selalu berjamaah.

Ketika Pak Buyung mengumumkan kabar duka agar dapat tersebar melalui speaker-speaker yang mengarah ke segala penjuru desa, warga lainnya yang masih berada di sekitar masjid segera melakukan hal lainnya.

Mereka menyiapkan keranda untuk dibawa ke rumah Kakek Buyung, mereka akan segera memandikan jenazah. Warga lainnya mempersiapkan keperluan salat jenazah dan sisanya segera ke pemakaman untuk menggali kubur.

Hari itu, Kakek Toba yang setiap Jumat biasanya selalu akan datang ke masjid lebih awal untuk berzikir dan mengaji, kini beliau datang terlebih dulu sebagai jenazah yang akan disalatkan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X