GENMUSLIM.id – Dalam ajaran Islam jelas sekali peringatan dan larangan bagi LGBT (Lesbi, Gay, Biseksual, dan Transgender) karena sama saja dengan perbuatan zina.
LGBT merupakan sebuah perilaku penyimpangan seksual yang secara jelas dalam Islam dibenci oleh Allah SWT.
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Kamis, 7 September 2023 bahwa bukan hanya dalam segi ajaran islam, LGBT dari segi kesehatan selain merusak martabat dan kemuliaan manusia tetapi resikonya lebih jauh lagi, yaitu dapat menimbulkan penyakit kanker kelamin, AIDS, dan sebagainya
Ustadzah Rahmatillah Rasyidin, Sekretaris Komisi C bidang Dakwah, Generasi Muda dan Keluarga pada Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengatakan bahwa LGBT sekarang sudah dianggap sebagai sebuah trend di dunia.
Padahal kalau kita pahami kenapa LGBT bisa mulai bangkit lagi, ini merupakan sebuah pertanda bahwa kiamat benar-benar sudah dekat.
"Kalau memang masyarakat memahami umat Nabi Luth itu dihancurkan, diluluh-lantakan dunianya, tentu mereka tidak akan melakukan itu (hubungan sesama jenis), tapi karena ini iming-imingnya trend, ini adalah hak mereka (mereka menjadikan LGBT sebagai trend)," kata Ustazah Rahmatillah Dikutip GENMUSLIM dari Republika pada Rabu 6 September 2023.
Ustazah Rahmatillah juga mengatakan bahwa, mereka yang menganggap LGBT sebagai sebuah trend sesungguhnya tidak paham bahwa hal itu merupakan sebuah penyakit dan akhirnya mereka yang menjadi pelaku akan tertular HIV dan Aids.
Ia juga menerangkan bahwa Al-Qur'an mengatakan ketika ada suatu kejahatan maka iblis akan membungkus kejahatan tersebut seolah terasa indah oleh pelakunya.
Karena iblis sudah bersumpah dari dulu akan menyesatkan manusia atau hamba Allah. Allah mempersilahkan silahkan iblis menyesatkan, itu bukti bahwa Allah itu pengasih dan penyayang dengan menerima permintaan mereka.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh mencatat pengidap HIV dan Aids di Aceh mencapai 2.021 kasus di antaranya penderita HIV sebanyak 1.270 kasus dan Aids sebanyak 751 kasus.
Menurut Dinkes Aceh, faktor utama penularan penyakit HIV dan Aids di Aceh adalah seks bebas, penularan dari ibu hamil ke bayi, pengguna narkoba, penggunaan jarum suntik yang sama dan berulang. Selain itu, dalam dua sampai tiga tahun terakhir ini kasus HIV dan Aids di Aceh terbanyak didominasi oleh LSL atau homoseksual.