Apakah Kita Sudah Memiliki Iman dan Akhlak yang Baik? Kenali 10 Tandanya Menurut Imam Al Ghazali

Photo Author
- Kamis, 24 Agustus 2023 | 07:40 WIB
Iman dan Akhlak yang baik ((GENMUSLIM.id/dok: Pexels/ LeoPatrizi))
Iman dan Akhlak yang baik ((GENMUSLIM.id/dok: Pexels/ LeoPatrizi))

GENMUSLIM.id – Seorang ulama besar yang dikenal memiliki banyak karya dan menjadi rujukan bagi umat islam yaitu Imam Al Ghazali.

Imam Al Ghazali memiliki nama asli Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al Ghazali.

Imam Al Ghazali pernah menyebutkan bahwa inti dari sifat orang yang beriman yaitu memiliki akhlak yang terpuji.

"Rasulullah menyifatkan orang yang beriman dengan banyak sifat. Rasulullah memberi isyarat sifat orang beriman secara keseluruhan pada akhlak yang terpuji atau akhlak mulia atau husnul khuluq atau mahasinul akhlak," (Imam Al-Ghazali, Ihya Ulumuddin, [Beirut, Darul Fikr: 2018 M/1439-1440 H], juz III, halaman 74).

Imam Al Ghazali menyebutkan ada beberapa tanda yang tertera dalam beberapa hadis keterkaitan antara keimanan dan akhlak terpuji.

Pertama, Orang beriman memiliki hubungan persaudaraan yang erat dan baik.

Hal ini sebagaimana yang tertera dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim yang memiliki arti, “Orang yang beriman mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri."

Baca Juga: Rangkaian Peristiwa Di Bulan Safar: Dari Peristiwa Besar Bersejarah Sampai Sakitnya Rasulullah SAW

Ciri kedua dan ketiga, Imam Al Ghazali menyebutkan bahwa ciri orang yang beriman dan memiliki akhlak terpuji ialah yang selalu memuliakan tamu dan tetangganya.

Keempat, Orang tersebut mampu untuk berkata baik dan menahan diri untuk berkata buruk, “Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam," (HR Muttafaq alaihi).

Kelima, Orang tersebut selalu bersikap baik, sebab baik itu merupakan tanda dari orang yang memiliki kesempurnaan iman.

Tanda Keenam, orang tersebut memiliki sikap dan pembawaan diri yang tenang. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah.

"Kalau kalian melihat orang beriman yang lebih memilih diam (proporsional) dan berpembawaan tenang, dekatilah ia karena ia telah dianugerahkan kebijaksanaan," (HR Ibnu Majah).

Baca Juga: Sirah Nabawiyah: Perempuan-perempuan yang Menjadi Ibu Bagi Rasulullah SAW

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zaiyana Nur Ashfiya

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X