GENMUSLIM.id- Taaruf secara khusus merupakan perkenalan antara seorang laki-laki dengan Wanita sebelum masuk ke jenjang yang serius yaitu pernikahan.
Taaruf juga pernah dialami oleh Rasulullah SAW, ketika beliau bertaaruf dengan Sayyidah Khadijah untuk menikahinya.
Kisah taaruf Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah ini menjadi tauladan bagi Umatnya dimasa yang akan datang.
Dikutip Genmuslim.id dari berbagai sumber pada Senin 21 Agustus 2023 yuk, ikuti kisah taaruf Rasulullah dengan Sayyidah Khadijah.
Sayyidah Khadijah mempunyai sahabat yang Bernama Nafisah binti Munyah. Ia memiliki peran penting dalam terwujudnya taaruf Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah.
Pada satu waktu, Sayyidah Khadijah pernah curhat kepada Nafisah binti Munyah tentang kekaguman dan perasaannya terhadap Rasulullah SAW.
Akan tetapi Sayyidah Khadijah minder dan ragu apakah Rasulullah SAW mau menerimanya, mengingat perbedaan status dan umurnya yang sangat mencolok.
Nafisah berhasil meyakinkan Sayyidah Khadijah bahwa beliau adalah orang yang pantas bagi Rasulullah SAW.
Karena beliau memiliki nasab yang mulia, saudagar yang sukses dan Wanita yang dihormati di Mekkah.
Nafisah kemudian Menyusun rencana untuk menemui Rasulullah SAW dan menceritakan semuanya tentang perasaan Sayyidah Khadijah.
Diambil dari buku Bilik-Bilik Cinta Muhammad karya Nizar Abanzhah, inilah perkataan Nafisah binti Munyah kepada Rasulullah SAW:
“Muhammad, aku Nafisah binti Munya. Aku datang membawa berita tentang seorang perempuan agung, suci dan mulia. Pokoknya ia sempurna, sangat cocok denganmu. Kalau kau mau, aku bisa menyebut Namanya di sisimu,” kata Nafisah kepada Muhammad.