GENMUSLIM.id – Mendengar kata Hadits tentunya tak terlepas dari para Sahabat Nabi sebagai tangan pertama periwayatan hadits, mereka adalah para perawi hadits.
Sahabat Nabi adalah orang yang hidup semasa dengan Nabi Salallahu ‘alaihi
Wasallam dan pernah bertemu Nabi setelah beriman, sehingga sahabat Nabi menjadi bukti nyata yang mendengar perkataan Nabi, melihat keseharian Nabi, dan perbuatan Nabi yang direkam jelas bahkan dituliskan untuk dijadikan landasan setelah Alquran.
Para sahabat Nabi pada umumnya meriwayatkan hadits-hadits Nabi Salallahu ‘alaihi
Wasallam sehingga mereka disebut sebagai perawi hadits.
Siapakah para sahabat Nabi yang meriwayatkan hadits Nabi Salallahu ‘alaihi
Wasallam?
Dikutip GENMUSLIM.id dari buku Al-Wafi Karya Dr. Musthara Dieb Al-Bugha Muhyiddin Mistu, beberapa sahabat Nabi hang meriwayatkan hadits Nabi Salallahu ‘alaihi
Wasallam diantaranya:
Baca Juga: Kisah Inspiratif Sahabat Rasulullah, Umar bin Khattab dari Musuh Nabi sampai Menjadi Sahabat Setia
- Abdullah bin Abbas bin Abdul Muthalib al-Hasyimi (Abbul Abbas),
Dia adalah anak paman Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam, Abbas dilahirkan di Makkah, tiga tahun sebelum hijrah, di syi’ib (lembah) saat Rasulullah beserta kaum muslimin diboikot oleh musyrikin Quraisy, Nabi berdoa untuknya, “Ya Allah mudahkanlah dia untuk memahami agama dan mengetahui takwil.”
Umar bin Khatab ra, saat menjadi khalifah menyertakannya dalam setiap majelisnya untuk mengambil manfaat dari ilmunya yang luas dan otaknya yang cerdas, meninggal di Thaif tahun 71 H dan dimakamkan disana.
- Abdullah bin Amru bin ‘Ash As-Sahmi Al-Qurasyi
Dia masuk islam sebelum ayahnya, seorang ulama dan ahli ibadah, sudah pandai menulis pada masa jahiliyah.
Dia minta izin kepada Rasulullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam untuk menulis apa yang dia dengar darinya, maka Nabi mengizinkannya.
Dia ikut dalam beberapa peperangan dengan menghunus dua pedang sekaligus, dia membawa panji ayahnya pada perang Yarmuk, ikut serta dalam perang Shifin di barisan Muawiyah.
Muawiyah mengangkatnya sebagai gubernur Kufah, meninggal pada tahun 65 H, Riwayat haditsnya sebanyak 700 hadits.
