Pasukan Israel mengklaim rumah sakit tersebut sebagai markas batalyon militer yang berafiliasi dengan sayap militer Hamas, Brigade Al Qassam.
Sampai saat ini, ratusan pengungsi terjebak di dalam rumah sakit, termasuk di dalamnya dokter, staf medis lainnya, pasien, serta keluarganya.
Pejabat rumah sakit mengatakan bahwa penembak jitu pasukan Israel menjadikan pengungsi yang berlindung di kompleks medis sebagai target serangan.
Sejumlah orang dilaporkan terluka dan tewas dalam beberapa hari terakhir.
Tak hanya itu saja, tank pasukan Israel juga dilaporkan menjadikan lantai atas rumah sakit sebagai target tembakan.
Kementerian Kesehatan Gaza mengeluarkan data tentang jumlah staf medis yang tewas akibat pemboman brutal pasukan Israel sejak 7 oktober mencapai 300 orang.
Sementara total korban tewas sampai Sabtu, 10 Februari 2024 meningkat menjadi 28.064 orang dan yang terluka sebanyak 67.000 orang. Jumlah tersebut belum termasuk yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.