fiksi

Cerbung Parenting Episode 6: Yang Tak Sebanding dengan Arta, Mengajarkan Bersyukur dan Menghargai Pemberian, Simak Selengkapnya!

Rabu, 13 Desember 2023 | 09:30 WIB
Ilustrasi Cerbung Parenting Yang Tak Sebanding dengan Arta ((GENMUSLIM.id:/dok: pexels))

GENMUSLIM.id - Dunia parenting tak lepas dari seputar mengajarkan etika kepada anak.

 

Etika terbagi menjadi banyak hal dalam dunia parenting.

 

Mulai dari etika kepada orang lain, etika kepada Tuhan, etika kepada guru, etika kepada makhluk hidup hingga etika dalam mengajarkan parenting itu sendiri.

 

Yuk kita simak kelanjutan kisah Oryza Sativa yang mengajarkan kita bersyukur serta menghargai pemberian, Check This Out!

Setelah permainan selesai, suasana malam itu kembali cair. Arta sudah meminta maaf kepadaku dan aku mengamininya. Dan sekarang tibalah saatnya makan malam. Semua orang tampak menikmati nasi bungkus yang masing-masing. Semua tampak khusyuk menyantap makanannya, dengan wajah penuh syukur meski lauknya hanya nasi pecel dan tempe goreng.. Arta pun demikian. Dia yang berada di sebelahku tampak berusaha menghabiskan makananya. Dia tampak sedang memaksa mengunyah makanan di mulutnya dengan memejamkan mata sambil sesekali memegang perutnya dan minum. Aku tahu dia sudah kekenyangan tapi dia berusaha memenuhi komitmennya untuk tidak pernah menyisakan nasi lagi. Setelah bersusah payah melahap sesuap demi sesuap nasi bungkusnya, akhirnya ia berhasil menghabiskan nasinya tanpa meninggalkan sebutir nasi pun. Dia pun tersenyum penuh kemenangan ke arahku. Aku hanya tertawa karena terhibur melihat kelakuannya yang konyol seperti anak kecil. Dan acara makrab itu pun berakhir dengan keakraban pesertanya yang nyata tercipta.

Takdir Tuhan memang penuh dengan kejutan. Semua hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin, seuatu yang kita inginkan tak mesti terjadi, justru sesuatu yang tak kita harapkan mungkin bisa terjadi dan sagala sesuatu bisa berubah dalam sekejap jika Tuhan sudah berkehendak. Arta, seorang asing yang aku baru melihatnya tadi pagi, sekarang duduk disampingku bagai seorang kawan yang sudah kenal puluhan tahun. Arta, seorang yang tadi pagi membuang sisa makanannya tanpa rasa bersalah sedikitpun, sekarang tak ada sebutir nasipun yang tersisa di bungkus nasi bekas makan malamnya. Arta, seorang yang tadi pagi kelakuannya mengundang tangisku, sekarang kelakuannya jualah yang menjadi pemicu tawaku. Terimakasih Tuhan, atas kejutan manis yang selalu tersingkap di akhir meski tertutup kabut gelap semu pada mulanya. Untuk ayah, terimakasih telah mendidikku menjadi sesosok orang yang selalu bersyukur dan menghargai jerih payah orang lain. Seandainya aku diberi kesempatan sekali saja telepati denganmu, aku akan mengatakan bahwa Aku sangat mencintaimu dan Aku bangga menjadi anakmu. Semoga engkau mendengar, meski itu tidak mungkin. Dan satu lagi ayah, aku berjanji takkan pernah sekalipun menyisakan nasiku sepanjang hidupku, dan aku akan menjadi penggiat orang-orang di sekitarku agar selalu menghabiskan makanannya. Dan yang terakhir ayah, aku ingin mengatakan bahwa aku sangat mencintaimu dan bangga memiliki ayah pekerja keras dan tegas  seperti dirimu! Aku berjanji akan menjadi seorang Oryza Sativa sebagai produk keberhasilan didikanmu yang layak kau banggakan, wahai ayahku!

Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.

Tags

Terkini