Sekarang semuanya terasa sama sejak kepergian dan aku kehilangan dirinya. Baik pagi, siang, apalagi malam, semua sama saja. Aku tergeletak di teras rumah dan terasa menyedihkan.
Aku tidak berada di rak sepatu atau di lemari, aku tergeletak sembarang begitu saja di teras rumah. Berhari-hari terkena hujan, kemarau, sampai badai kesepian.
Membuatku terlunta-lunta tanpa harapan. Menunggu kehadiran dirinya yang tak pernah muncul di hadapan.
Apa ini waktunya aku melupakan dirinya? Melepaskan semua kebersamaan dan mengakhiri rasa kesepian?
Namun, bukankah itu tidak ada bedanya untukku sekarang? Tetap mengingatmu atau melupakanmu, kenyataan tidak akan berubah tentang aku yang kesepian dan kehilangan.
Aku bukan apa-apa tanpa pasanganku, tak bisa ke mana-mana dan hanya sebelah saja. Mau pergi ke mana? Sementara pasanganku tak tahu di mana.
Aku masih memilih untuk menunggunya meskipun aku akan mendapat kenyataan pahit dan menyiksa.
Waktuku akan habis dengan menunggu yang tak tahu kapan akhirnya. Aku sepatu tua yang kesepian dan kehilangan pasangan, menunggunya pulang ke pelukan.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.