Puisi Berhenti Berlari dan Menyiksa Diri: Sebuah Sudut Pandang dan Kisah Dalam Larik Juga Bait Tentang Hidup

Photo Author
- Sabtu, 16 September 2023 | 10:00 WIB
Ilustrasi tokoh yang terus berlari untuk mencapai sesuatu dalam hidup seperti dalam puisi. (GENMUSLIM.id/dok: Pexels/Andrea Piacquadio)
Ilustrasi tokoh yang terus berlari untuk mencapai sesuatu dalam hidup seperti dalam puisi. (GENMUSLIM.id/dok: Pexels/Andrea Piacquadio)

Termakan validasi dan ambisi

Padahal luka sudah ada di sana sini

Memar, lebam, tubuh yang lemas dan ingin menyerah

Baca Juga: Kisah Polisi Mengungkap Kasus Kriminal Melalui Drakor Han River Police, Terinspirasi dari Kisah Nyata, Loh!

Terus saja kamu berlari

Mengejar sesuatu tanpa henti

Tak tahu kapan akan berhenti

Berlomba dengan mereka

Padahal tahu

Start dan waktu memulai itu sudah berbeda

Baca Juga: Anda Seorang Pelajar? Inilah 5 Adab Seorang Murid kepada Guru Saat Menuntut Ilmu Menurut Imam Ghazali

Tidak sama.

Bisakah sejenak dengarkan hati yang berbicara meminta jeda?

Tanpa perlu peduli validasi dan bisikan orang-orang

Sudah seberapa lama kamu berlari?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X