Cerpen Tema Psikologi Positif Bagian 2: Hidup Tak Selalu Tentang Bahagia, Sedih pun Tak Apa

Photo Author
- Senin, 4 September 2023 | 14:30 WIB
Cerpen ini bercerita tentang Buyung yang merasakan kesedihan  (GENMUSLIM.id/dok: brgfx/Freepik)
Cerpen ini bercerita tentang Buyung yang merasakan kesedihan (GENMUSLIM.id/dok: brgfx/Freepik)

GENMUSLIM.id- Cerpen ini adalah cerpen bagian kedua.

Cerrpen ini menceritakan lanjutan kisah  tentang Buyung pernah membaca salah satu kalimat di buku salah satu penulis terkenal Indonesia yang intinya adalah hidup itu tentang sebab dan akibat.

Dalam cerpen ini, Buyung merasa  lelah dengan kondisi bolak-balik seperti ini. Ia ingin selalu bahagia tanpa merasakan kesedihan.

Baca Juga: Cerpen Tema Kesehatan Mental: Butterfly Hug Untuk Kecemasan Zoro

Sebelumnya...

Pakcik Madang adalah adik dari ibunya. Madang menemukan Buyung dan membawanya ke rumahnya di desa. Sebenarnya, Madang mengikuti kakaknya waktu itu. Tak tega rasanya melihat bayi merah itu dibuang oleh ibunya sendiri.

Buyung diasuhnya sejak itu. Tak pernah sebersit pun rasa benci hadir dalam dirinya. Justru, ia merasa bersalah karena tak bisa memenuhi kebutuhan Buyung hingga anak itu harus bekerja setelah sekolah.

“Pakcik, terima kasih sudah memungutku dulu,” ujar Buyung tiba-tiba.

Pakcik Madang terkejut mendengar kalimat Buyung. “Mengapa menggunakan kata memungut, Yung. Kau kasar sekali,” Pakcik Madang berusaha meredam keterkejutannya.

“Pakcik, aku ingin mengatakan sesuatu,” kata Buyung selanjutnya.

“Apa, Yung?” tanya Pakcik Madang was-was.

Buyung menarik napasnya panjang, lalu tersenyum. “Pakcik, ini terlalu berat. Bisakah Buyung menyerah saja? Buyung tidak bahagia,” ujarnya.

Baca Juga: Cerpen Anak Tema Psikologi: Piala Pertama Untuk Kecerdasan Spasial Ditto

Padahal beberapa saat lalu ia mengaku baik-baik saja dan bahagia, tetapi perasaannya mudah sekali berubah. Ia tidak lagi mampu membohongi dirinya sendiri.

Pakcik Madang segera memeluk ponakannya itu erat. Ia memahami bagaimana perasaan Buyung. Lahir tak diinginkan dan dipaksa menjalani kehidupan tanpa kasih sayang orangtua.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Cerpen Aksi: Operasi Hujan Petir

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dwi Nur Ratnaningsih

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X