GENMUSLIM.id- Pagi itu, sinar matahari menyapa perlahan kota kecil yang dipenuhi dengan makna dan kehangatan.
Di sebuah taman yang hijau dan sejuk, terdapat dua sahabat, Aisha dan Fatima, sedang duduk bersila di bawah pohon rindang.
Aisha: (tersenyum) “Fatima, lihatlah keindahan alam ini. Bagaimana bisa seseorang tidak melihat tanda-tanda kebesaran Allah?”
Fatima: (tersenyum balik) “Benar sekali, Aisha. Alam ini sungguh luar biasa. Semua ciptaan-Nya begitu sempurna dan harmonis.”
Baca Juga: Petunjuk Lengkap, Menyusuri Persyaratan dan Alur Seleksi CPNS 2023 untuk Persiapan Optimal
Aisha: (tersenyum setuju) “Bayangkan, segala sesuatu diciptakan dengan begitu sempurna. Seperti juga agama Islam, yang membimbing kita dalam menjalani hidup dengan seimbang.”
Fatima: (memandang jauh) “Agama Islam mengajarkan tentang cinta kasih, kedermawanan, dan kepedulian terhadap sesama. Itu adalah keindahan yang hakiki.”
Aisha: (mengangguk) “Benar, dan ajaran-ajaran Agama Islam juga mengingatkan kita untuk tetap rendah hati dan bersyukur atas segala nikmat yang diberikan.”
Fatima: (tersenyum setuju) “Ingat ketika Nabi Muhammad saw. bersabda, "Sesungguhnya dalam tubuh ada segumpal daging. Jika baik, baiklah seluruh tubuh. Dan jika rusak, rusaklah seluruh tubuh." Pesan tentang pentingnya akhlak yang mulia itu begitu menginspirasi.”
Aisha: (sambil mengambil sebatang daun yang jatuh) “Seperti daun ini, Fatima. Meskipun daun jatuh dari pohonnya, ia masih memiliki keindahannya sendiri, sama seperti agama Islam tetap ada keindahan dalam setiap kehidupan kita.”
Fatima: (tersenyum dan merenung) “Betul sekali, Aisha. Agama Islam memberi kita panduan dalam menghadapi berbagai cobaan hidup. Ia adalah sumber ketenangan dan kekuatan yang hakiki.”
Aisha: (menyentuh hati) “Dan ketika kita menjalani hidup dengan semangat agama, kita pun dapat menjadi cahaya bagi orang lain. Kita dapat berbagi kebaikan, memberikan inspirasi, dan merangkul semua umat manusia.”