Misalnya, untuk orang dewasa dengan berat badan 60 kg, asupan protein harian yang ideal adalah sekitar 60 gram.
Memenuhi sebagian besar kebutuhan tersebut saat sarapan tidak hanya membantu mengurangi rasa lapar di pagi hari tetapi juga menekan keinginan mengonsumsi makanan manis atau makanan penutup di malam hari.
Namun, penting untuk memperhatikan bahwa setiap individu memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda.
Oleh karena itu, sarapan yang ideal sebaiknya mencakup kombinasi makronutrien seperti karbohidrat kompleks dan lemak sehat untuk memastikan energi yang berkelanjutan sepanjang hari.
2. Olahraga Selama 30 Menit
Melakukan latihan fisik selama 30 menit setiap hari adalah bagian penting dari diet ini. Latihan kardio intensitas rendah dan stabil (LISS), seperti jalan cepat, bersepeda santai, atau berenang, sangat dianjurkan.
Jenis olahraga ini membantu membakar kalori tanpa memberikan beban yang berlebihan pada tubuh, sehingga cocok untuk semua tingkat kebugaran.
LISS tidak hanya mendukung penurunan berat badan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan lain, seperti meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan kadar gula darah.
Untuk hasil yang optimal, kombinasikan rutinitas olahraga ini dengan gaya hidup aktif secara keseluruhan, seperti lebih sering berjalan kaki, menggunakan tangga, atau melakukan aktivitas fisik ringan sepanjang hari.
3. Praktikkan Mindfulness Hingga 30 Persen
Elemen mindfulness dalam diet ini melibatkan pendekatan yang lebih sadar terhadap pola makan dan aktivitas fisik.
Dalam hal makan, mindfulness berarti memperhatikan setiap gigitan, merasakan rasa makanan, dan mengenali sinyal tubuh tentang rasa lapar dan kenyang.
Baca Juga: Kesehatan Mental Menjadi Tantangan Utama di Era Modern dan Dampaknya pada Generasi Muda
Pendekatan ini membantu menciptakan hubungan yang lebih positif dengan makanan sekaligus meningkatkan pencernaan.