GENMUSLIM.id – Mengonsumsi madu murni merupakan suatu kebiasaan yang sangat bagus.
Menurut Prof. Cruft dalam bukunya yang berjudul “Honey and Health”, tiada jenis makanan di dunia yang menyerupai khasiat yang dimiliki madu.
Di lain sisi, Islam juga menempatkan madu sebagai salah satu menu makanan utama dalam resep sehat ala Nabi Muhammad SAW.
Selama hidup beliau, pola hidup sehat adalah salah satu yang mendapat porsi perhatian dari Nabi Muhammad SAW..
Bahkan dalam beberapa kitab hadits, banyak hadits yang menganjurkan kaum muslimin untuk melakukan pengobatan atau terapi penyakit tertentu, dengan salah satunya mengonsumsi madu.
Baca Juga: Air Zamzam sisanya Seperti Bercampur Madu: Kisah Sufyan Ats-Tsauri, Ulama Irak yang Rendah Hati
Berikut adalah kumpulan tiga (3) hadits Rasulullah SAW yang menganjurkan mengonsumsi madu sebagai terapi:
1. Ibnu Abbas radhiyallahu Anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Kesembuhan ada pada tiga hal: minum madu, goresan pembekam, dan pengobatan dengan kay (besi yang dipanaskan). Aku melarang umatku dari pengobatan menggunakan kay (besi yang dipanaskan).” Artinya bahwa alternatif terakhir metode pengobatan adalah dengan cara kay.
2. Al Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Said Al-Khudri bahwa seorang lelaki datang menemui Rasulullah dan berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya perut saudaraku kembung (istithlaq).”
Maka Rasulullah Rasulullah berkata kepada, “minumkan madu untuknya.” Ia pun memberi saudaranya madu. Lalu lelaki itu datang lagi kemudian berkata, “Wahai Rasulullah, saya telah memberinya madu, tetapi hal itu hanya membuatnya semakin kembung.”
Kemudian Rasulullah berkata, “Pergilah, lalu beri ia madu.” Lelaki itu pun pergi dan memberi saudaranya madu.
Kemudian ia datang lagi lalu berkata “Wahai Rasulullah, saya telah memberinya madu, tetapi hal itu hanya membuatnya semakin kembung.”
Maka Rasulullah SAW kembali bersabda, Mahabenar Allah dan perut saudaramu itu bohong. Pergilah dan beri ia madu.” Maka lelaki itu pun pergi dan memberinya madu, dan saudaranya pun sembuh.