GENMUSLIM.id - Daniel Dancer lahir di Pinner, Harrow, pada tahun 1776. Dia adalah anak tertua dari tiga bersaudara.
Pewaris perkebunan besar tempat ayahnya bekerja. Potensi Harrow sebagai lokasi pertanian pun membuat Daniel semakin kaya.
Semenjak kematian ayahnya, Daniel tak berniat hidup berbagi. Enggan membelanjakan uangnya. Pelit pada diri sendiri hingga orang lain.
Setiap Sabtu, Daniel memasak tulang-tulang tua untuk mengirit pengeluaran. Untuk itu, dia tak segan mencuri dari anjing-anjing yang berkeliaran. Alih-alih makanan bergizi, Daniel lebih suka memasak pangsit rebus.
Dikutip dari postingan Instagram onedayonejuz oleh GENMUSLIM.id pada Jumat, 24 Mei 2024 dijelaskan bahwa dimakan satu-satu, setiap hari.
Makan daging? Kadang-kadang karena harganya mahal. Saking tak mau ruginya, Daniel kadang makan bangkai domba yang dia temukan.
Daniel juga tak mau merawat diri sendiri karena hal itupun butuh biaya. Dia tak memakai sabun. Dia mencuci di kolam tetangga.
Mengerikan badan setelah mandi dengan berjemur, jadi tak perlu beli handuk. Pakaiannya dibuat dari pita jerami. Mencari sepatu-sepatu bekas di jalan untuk dia pakai.
Gak heran banyak orang menyebutnya terlalu kikir.
Dengan gaya hidup seperti itu, jangan harap Daniel mau beramal. Baginya, hidup ini hanyalah seputar menghemat uang dan menumpuk kekayaan.
Baca Juga: Masya Allah! Begini Kisah Habib Jafar yang Memutuskan Menikah Di Pertemuan Pertama Dengan Istri
Dikutip dari postingan Instagram onedayonejuz oleh GENMUSLIM.id pada Jumat, 24 Mei 2024 dijelaskan bahwa:Daniel tidak mau pusing memikirkan orang lain karena hidupnya saja sudah "susah".
Dia sepertinya sangat takut jatuh miskin, sehingga apa pun dilakukannya agar hartanya tidak ke mana-mana.