Selain itu, gerakan aktif anak-anak membuat mereka sulit untuk dihindari oleh nyamuk.
Perbedaan pada Kulit dan Pernafasan
Kulit anak-anak umumnya lebih tipis dan lebih lembut dibandingkan dengan kulit orang dewasa.
Ini membuat anak-anak lebih mudah terjangkit oleh gigitan nyamuk, anak-anak seringkali bernafas lebih cepat daripada orang dewasa, dan nyamuk cenderung mendekati sumber karbon dioksida, yang keluar melalui pernapasan.
Daya Tahan Tubuh yang Belum Terbentuk Sempurna
Sistem kekebalan tubuh anak-anak mungkin belum sepenuhnya terbentuk, membuat mereka lebih rentan terhadap gigitan nyamuk dan reaksi alergi yang mungkin muncul sebagai respons terhadap gigitan tersebut.
Pilihan Perilaku dan Lokasi Aktivitas
Anak-anak seringkali lebih suka bermain di luar ruangan, terutama saat senja, ketika nyamuk aktif mencari mangsa.
Aktivitas luar ruangan ini meningkatkan kemungkinan anak-anak digigit oleh nyamuk.
Dalam menghadapi situasi ini, orang tua dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi anak-anak dari gigitan nyamuk, seperti menggunakan lotion anti-nyamuk yang aman untuk anak-anak.
Memastikan anak-anak menggunakan pakaian yang melindungi tubuh, dan menjaga lingkungan agar bebas dari genangan air yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Dengan pemahaman yang baik tentang alasan anak-anak lebih sering digigit nyamuk, orang tua dapat mengambil tindakan preventif yang lebih efektif dalam melindungi kesehatan dan kenyamanan anak-anak mereka.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.