Masjid Pertama dan Tertua di Jepang, Sejarah Masjid Kobe yang Selamat dari Perang Dunia II

Photo Author
- Jumat, 1 November 2024 | 19:50 WIB
Tampak depan Masjid Kobe (Foto: GENMUSLIM.id/dok: islamicarchitecturalheritage.com)
Tampak depan Masjid Kobe (Foto: GENMUSLIM.id/dok: islamicarchitecturalheritage.com)

GENMUSLIM.id - Sobat muslim, tau tidak Masjid pertama di negara Jepang? Masjid merupakan tempat ibadah yumat islam telah ada sebelum masa Peranag Dunia II loh. Yuk simak artikel berikut untuk info lebih lanjut.

Masjid Kobe atau dapat juga dikenal dengan Masjid Muslim Kobe didirikan dari tahun 1928 dan selesai di bulan Oktober tahun 1935 di kota Kobe, Prefektur Hyogo, Jepang.

Masjid Kobe merupakan Masjid pertama yang didirikan di negara Jepang. Masjid ini di bangun oleh arsitek asal Republik Ceko bernama Jan Josef Švagr (1885-1969) dengan mengadopisi arsitektur Asia-Turki.

Jan Josef Švagr sendiri merupakan arsitek yang membangun sejumlah rumah peribadatan barat di seluruh Jepang.

Baca Juga: Masjid Jami Tua Palopo, Masjid Tertua di Sulawesi Selatan yang Simpan Sejarah Panjang Perkembangan Islam di Tana Luwu

Pada bagian dalam Masjid dindingnya terbuat dari marmer dan terdapat lukisan-lukisan emas.

Masjid Kobe merupakan Masjid tiga tingkat yang dibangun dengan cara arsitektur yang terdiri atas bagian dasar, poros, dan sebuah galeri.

Masjid ini juga memeiliki sebuah ruangan bawah tanah yang berfungsi sebagai tempat berlindung dan ruang penyimpanan.

Pada bagian dasar Masjid digunakan sebagai tempat sholat pria di lantai pertama. Sedangkan bagian poros bangunan yang merupakan lantai 2 digunakan tempat sholat perempuan.

Untuk bagian galeri biasanya digunakan oleh Muazin (orang yang mengumandangkan azan) untuk mengumandangkan Azan (panggilan ibadah).

Pembangunan Masjid ini menggunakan dana donasi yang dikumpulkan oleh Komite Islam Kobe (Islamic Committe of Kobe).

Baca Juga: 6 Pilar Raudhah di Masjid Nabawi, Merupakan Jejak Sejarah Mengenai Kisah Kehidupan Nabi Muhammad SAW

Dana donasi berasal dari pedagang-pedagang muslim India, Tatar dan Turki yang tinggal disekitar Masjid Kobe.

Pada tahun 1943, Angkatan Laut Kekaisaran Jepang sempat menutup Masjid Kobe selama masa Perang Dunia II.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: mosqpedia.org, islamicarchitecturalheritage.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X