GENMUSLIM.id - Imunisasi merupakan program pemerintah yang umumnya diperuntukan untuk anak hingga usia 18 bulan.
Imunisasi adalah cara efektif untuk memberikan vaksin dan melindungi seseorang dari penyakit tertentu.
Dikutip Genmuslim dari infopublik.id pada Sabtu, 6 Juli 2024, dikatakan sebuah video yang beredar di media sosial belakangan ini menyebar informasi yang keliru tentang bahaya imunisasi.
Narasi tersebut menyebutkan bahwa imunisasi dapat merusak sel dan DNA dan menyebabkan penyakit autoimun, meningitis, dan penyakit lainnya.
Namun, menurut Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan, Prima Yosephine, narasi tersebut sangat keliru dan menyesatkan.
Faktanya, tidak ada bukti ilmiah yang mengaitkan imunisasi dengan kerusakan sel dan DNA, penyakit autoimun, maupun meningitis.
Ketua Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (Komnas PP KIPI), Prof. Hindra Irawan Satari menambahkan bahwa narasi tentang kerusakan sel dan DNA akibat imunisasi sudah beredar lama.
Tetapi hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah yang dapat mengaitkan imunisasi dengan efek samping tersebut.
Dikutip Genmuslim dari YouTube Assabil Channel bahwa dr Zaidul Akbar mengatakan yang senada.
Bahwa apabila anda tidak mau imunisasi, maka konsekuensinya harus makan makanan yang sehat saja, tidak boleh nyampah.
Karena imunisasi adalah upaya mulia pemerintah untuk mencegah penyakit dan degradatif.
Dikutip Genmuslim dari YouTube Dakwah Sunnah Bombana, ust. Dzulqarnain Muhammad Sunusi juga mengatakan bahwa ini adalah program baik pemerintah.
