GENMUSLIM.id – Konflik rumah tangga adalah hal yang tidak mungkin bisa dihindari, maka harus tahu penjelasan dr Aisah Dahlan ini.
Menurut dr Aisah Dahlan, ada tahapan-tahapan yang seharusnya dilakukan untuk mengatasi konflik rumah tangga.
Namun, sering kali pasangan suami istri tidak mengikuti tahapan yang disarankan dr Aisah Dahlan sehingga langsung ke tahap akhir, silent treatment.
Silent treatment adalah tidak adanya komunikasi antara pasangan suami istri usai berkonflik.
Langkah silent treatment ini biasanya memberi dampak negatif dalam sebuah hubungan karena dianggap hanya menghindari konflik.
Namun, silent treatment diklaim memiliki manfaat, tergantung situasi dan kondisinya, seperti memberikan waktu untuk merenung, menghindari konflik yang merugikan.
Meski terdapat manfaat, dr Aisah Dahlan menyebutkan silent treatment lebih baik menjadi langkah terakhir dalam mengatasi konflik.
“Jadi biasanya sih sebetulnya silent treatment itu langkah paling terakhir ya,” kata dr Aisah, seperti dikutip GENMUSLIM dari Instagram @draisahdahlan pada Rabu, 17 April 2024.
Baca Juga: Inilah 3 Perbedaan Taaruf dan Pacaran, Muslim dan Muslimah Wajib Tahu Ini!
Lebih lanjut, dia mengungkapkan tahapan pertama untuk menyelesaikan konflik rumah tangga.
“Jadi kalau misalnya ada sesuatu kekhilafan yang mau kita infokan atau kita betulkan, itu pertama harus diajak bicara secara halus,” terangnya.
Apabila cara satu ini tidak bisa menyelesaikan masalah atau membuat pasangan memperbaiki diri, lanjut ke langkah berikutnya.
“Halus nggak dengar, agak naik setengah oktaf, ya. Kemudian lagi tidak dengar, agak sedikit naik lagi suara itu,” jelasnya.
Apabila sudah diingatkan, tetapi tidak didengarkan dan tidak memperbaiki diri juga, bisa dilanjutkan untuk melakukan langkah terakhir.
