Ramadhan Identik Dengan Buah Kurma, Yuk Kenali Jenis-jenis Kurma dan Manfaatnya untuk Berbuka Puasa

Photo Author
- Minggu, 18 Februari 2024 | 11:37 WIB
Buah Kurma yang identik dengan bulan Ramadhan  ((Genmuslim.id/Dok.pexels))
Buah Kurma yang identik dengan bulan Ramadhan ((Genmuslim.id/Dok.pexels))

Rasanya legit dan gurih seperti kacang dan memiliki tekstur kenyal seperti kue.

  1.     Zahidi

Kurma jenis ini berasal dari Iran berjenis lunak, biasa disebut kurma mentega atau kurma bangsawan. 

Dagingnya renyah berserat, rasanya manis legit seperti selai kacang, dan terkadang ada sedikit aroma kecut seperti buah aprikot.

Buah kurma juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi saat berbuka puasa, seperti tubuh dapat memperkuat imun yang melemah.

Baca Juga: Baru Dibuka! Lowongan Kerja SPS Corporate untuk Berbagai Jurusan Lengkap dengan Posisi yang Dibutuhkan!

Buah kurma membantu usus menyerap gula lebih cepat dibandingkan dengan jika kita mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kadar gula rendah saat berbuka puasa.

Selain itu berbuka puasa dengan kurma juga baik untuk kadar gula darah dalam tubuh.

Kurma memiliki rasa manis alami yang bisa menggantikan gula pasir biasa yang dikonsumsi sehari- hari

Kurma juga tinggi serat, nutrisi dan antioksidan alami untuk menangkal radikal bebas.

Mengkonsumsi kurma dengan rutin bisa meningkatkan kadar zat besi dan produksi sel darah merah, sehingga menghindarkan terjadinya anemia selama berpuasa.

Baca Juga: Baru Dibuka! Lowongan Kerja SPS Corporate untuk Berbagai Jurusan Lengkap dengan Posisi yang Dibutuhkan!

Buah kurma merupakan buah istimewa yang disebutkan dalam Al-quran, seperti Surat Maryam ayat 25: 

“Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu.”

Juga ada dalam surat Al-Syu'ara ayat 148 : 

“Dan tanam tanaman serta pohon kurma yang mayangnya lembut.”

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dianti Nur Rahayu

Sumber: yankes.kemenkes.go.id, Buku Mukjizat kedokteran nabi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X