GENMUSLIM.id -Siapa yang tidak kenal Dokter Zaidul Akbar pakar ahli kedokteran baik dari segi medis maupun herbal.
Dokter Zaidul Akbar seringkali memberikan penjelasan kesinambungan antara bidang kedokteran secara ilmiah, herbal maupun agama.
Bahkan beliau mempunyai buku yang berjudul Jurus Sehat Rasulullah (JSR) hasil karya Dokter Zaidul Akbar.
Dalam buku tersebut mencakup resep-resep herbal untuk penyembuhan berbagai penyakit.
Namun belakang ini Dokter Zaidul Akbar menerangkan tentang puasa sunnah Ayyamul Bidh secara ilmiah dan mengungkap hikmah puasa sunnah tersebut.
Baca Juga: Yaman Panas ! Pasukan Barat vs Pasukan Timur: Houthi Yaman vs Amerika, Bukti Hadis Akhir Zaman
Dilansir oleh Genmuslim.id dari Kanal Youtube Kajian Islam.id pada hari Minggu, 4 Februari 2024, inilah penjelasan Dokter Zaidul Akbar:
Ini adalah hikmah orang yang puasa dari segi ilmiah, beliau menjelaskan bahwa sel-sel tubuh kita akan mengalami Apoptosis yaitu melakukan regenerasi terprogram per 12 hari atau bisa disebut bahasa awamnya mati terprogramnya sel.
Dan apabila kita ambil angka 365 hari dibagi 12 maka kita akan ketemu 30.
Bagi umat muslim wajib berpuasa selama 30 hari.
Dokter Zaidul Akbar menjelaskan kembali secara ilmiah yaitu dari penelitian bahwa bulan, maka pertengahan bulan Apoptosis itu meningkat pada saat tengah bulan.
Proses regenerasi sel itu akan meningkat pada tengah bulan maka ditambah lagi ketika ada Fasting atau puasa maka regenerasi sel akan semakin kuat.
Maka inilah hikmah Puasa Ayyamul Bidh, Umat Islam bila mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW harusnya kita akan menjadi umat yang paling sehat.