GENMUSLIM.id – Sebagai orang tua, menghadapi perilaku anak agresif, suka berbohong, dan tidak mau berbagi apa pun bisa menjadi tantangan yang membingungkan bagi orang tua.
Namun, beberapa pandangan menyatakan bahwa anak agresif, suka berbohong, dan tidak mau berbagi, sebenarnya bisa menunjukkan bahwa anak tersebut berada di jalan yang benar.
Artikel ini membahas perspektif parenting dan mengapa beberapa ahli percaya bahwa anak agresif, suka berbohong, dan tidak mau berbagi tersebut dapat mengalami perkembangan positif.
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Rabu, 20 Desember 2023, Saat usia 2 tahun, anak agresif, suka berbohong, dan tidak mau berbagi akan menjadi hal biasa yang terjadi.
Anak akan sering mengakui semua barang miliknya, seringnya tantrum bahkan banyak penolakan.
Ini menunjukkan bahwa anak berada di jalur yang benar karena dia mulai mendapatkan kepercayaan diri.
Agresifitas Sebagai Ekspresi Kemandirian
Saat penerapan parenting, Anak-anak yang menunjukkan perilaku agresif mungkin menunjukkan keinginan untuk mandiri.
Agresi dapat menjadi cara anak untuk menegaskan diri dan menunjukkan ketidakpuasan terhadap batasan yang ditetapkan oleh orang dewasa.
Berbohon Sebagai Upaya Menjelajahi Dunia
Jika anak suka berbohong, mungkin itu karena rasa penasarannya.
Dalam parenting, Anak-anak yang berbohong mungkin mencoba menjelajahi dunia di sekitarnya untuk memahami konsep kejujuran dan membangun cerita imajinatif.