GENMUSLIM.id- Nama-nama bayi menjadi hal yang harus diperhatikan bahkan sebelum bayi itu lahir ke dunia.
Memberi nama bayi, tak bisa hanya sekedar nama saja, melainkan ada arti dan makna mendalam didalamnya.
Bahkan dalam islam, memberi nama bayi dengan nama yang baik adalah kewajiban orang tua.
Selain harus baik, nama tersebut harus mengandung doa dan harapan orang tua terhadap kehidupan bayi.
Baca Juga: Pentingnya Membekali Diri dengan Pendidikan Pranikah: Kunci Pencegahan KDRT pada Generasi Muda
Bagi yang melahirkan di hari Jumat, Si Kecil memasuki dunia saat umat Islam bersiap untuk memulai akhir pekan.
Setiap hari memiliki makna khusus menurut Islam, dan konon, anak yang lahir di hari Jumat cenderung menjadi sosok jujur, tegas dalam pendirian, dan bersedia beradaptasi dengan pendapat orang lain.
Meski demikian, mereka juga dikenal setia dan murah hati terhadap orang-orang terdekat.
Pribadi yang lahir di hari Jumat memiliki kelembutan hati, mudah simpati, dan tekun dalam bekerja.
Baca Juga: Pentingnya Pendidikan Pranikah: Apa yang Harus Diketahui Pasangan Sebelum Memutuskan Untuk Menikah?
Menurut hadis Abu Lubabah bin Abdul Mundzir, hari Jumat disebut sebagai Sayyidul Ayyam (pimpinan hari-hari), dengan keagungan yang melebihi hari Idul Adha dan Idul Fitri.
Pada hari Jumat, Allah menciptakan Adam, menurunkannya ke bumi, dan mengambil kembali nyawanya. Hari ini juga menjadi waktu istimewa untuk berdoa, selama tidak meminta yang haram, dan merupakan hari terjadinya kiamat.
Anak yang lahir di hari Jumat memiliki alasan untuk bangga dengan hari kelahirannya.
