GENMUSLIM.id - Menolak permintaan anak bukan berarti orang tua tidak sayang kepada anaknya.
Di sisi lain, menolak permintaan anak justru tanda perhatian orang tua bahwa tidak semua permintaan anak boleh dituruti.
Orang tua perlu memahami bahwa ada saatnya perlu menolak permintaan anak sebab menuruti semua keinginannya akan cenderung menjadikan anak manja dan terbiasa akan hal itu.
Keinginan anak tidak selamanya harus dituruti secara langsung, sebab belum tentu yang ia inginkan itu adalah kebutuhannya.
Maka, orang tua harus memahami kapan harus menuruti dan kapan harus menolak permintaan anak demi kebaikan anak tercinta.
Akan tetapi, menolak permintaan anak tidak bisa sembarangan, terkadang orang tua masih melakukannya dengan cara membentak yang pada kenyataannya dapat merusak mental anak jika dilakukan terus-menerus.
Terkadang karena tersulut emosi kepada anak, apalagi di tempat umum, orang tua biasanya langsung mengiyakan atau bahkan membentak anak.
Orang tua harus tau bahwa membentak anak dengan nada yang tinggi dan berkata kasar bukan cara yang tepat untuk menolak permintaan anak.
Orang tua terkadang melontarkan kata-kata seperti “Pokoknya mama bilang tidak, ya tidak,” atau, “Mau diam gak, mama cubit kamu ya!” atau “Gak usah ikut-ikut lagi banyak mau ya kamu” dan masih banyak lagi kata-kata kasar lainnya.
Kata-kata tersebut memang bisa membuat anak berhenti meminta, namun bukan karena ia mengerti kenapa permintaannya tidak dituruti, melainkan karena ia takut akan bentakan atau kekasaran yang orang tuanya lakukan padanya.
Oleh karena itu, orang tua membutuhkan cara yang tepat untuk menolak permintaan anak.
Berikut ini tips parenting yang tepat agar orang tua bisa menolak permintaan anak tanpa membentak atau merusak mental anak.
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber pada Minggu 29 Oktober 2023, inilah 5 cara menolak permintaan anak.
1. Tanyakan alasan anak menginginkan barang/permintaan tersebut
Tips yang pertama yang bisa dilakukan orang tua ialah, tanyakan kepada anak mengapa ia menginginkan sesuatu tersebut.
Orang tua sebaiknya tidak langsung menolak permintaan anak tanpa bertanya alasan anak menginginkan hal tersebut.
Sebab, jika orang tua langsung menolak dnegan mengiyakan “Tidak boleh” akan membuat anak merengek, mengamuk, atau bahkan tantrum.
Terlebih jika berada di luar rumah, akan lebih merepotkan orang tua.
Anak akan cenderung membuat kehebohan sehingga akan menyita perhatian orang di sekitar.
Maka dari itu, orang tua perlu mengajak anak berdialog, dan menjelaskan kenapa anak menginginkan hal tersebut.
Jika yang anak inginkan bukanlah kebutuhannya, amak cobalah untuk jelaskan dengan baik dan halus bahwa ia belum saatnya memiliki hal tersebut, atau bukan kebutuhannya.
Tujuan dari dialog ini agar anak paham dan tidak merasa kesal, benci ataupun berpikir bahwa orang tua tidak sayang kepadanya.
Sebab, banyak anak yang merasa tidak disayang orang tua, atau bahkan benci orang tua hanya karena tidak dituruti keinginannya.
Baca Juga: Tentukan Batasan Perilaku, Mengatasi Pembangkangan pada Anak dengan Metode Parenting Efektif
Hal ini juga akan mengajarkan anak bagaimana mengelola keuangan sejak dini, dengan mengutamakan kebutuhan terlebih dahulu.
2. Buatlah perjanjian dengan anak
Tips parenting yang kedua ialah membuat perjanjian dengan anak sebelum bepergian atau berbelanja.
Sebelum pergi berbelanja, orang tua dan anak harus membuat kesepakatan.
Contohnya, misal anak tidak boleh membeli coklat, jika ia melanggar maka akan mendapatkan konsekuensi sesuai dnegan kesepakatan sebelum berangkat tadi.
Baca Juga: Kiat Parenting untuk Anak Usia Sekolah: Mengapa Mengembangkan Keterampilan Kognitif Sangat Penting?
3. Biasakan anak melakukan hal positif jika menginginkan sesuatu
Tips parenting selanjutnya, ialah membiasakan anak melakukan hal positif jika menginginkan sesuatu.
Hal ini bertujuan agar anak tau bahwa untuk mendapatkan sesuatu itu membutuhkan sebuah usaha.
Misalnya, jika anak menginginkan tas sekolah baru, maka anak harus menunjukkan nilai yang bagus, atau jika memang tas sekolah yang ia miliki memang sudah rusak dan tidak bisa dipakai lagi.
janganlah memberikan anak barang baru padahal ia masih memiliki barang serupa yang masih bisa dipergunakan, hanya karena ia bosan.
Baca Juga: Ingin Anak Menjadi Cerdas? Simak 9 Makanan Penuh Nutrisi yang Baik untuk Perkembangan Otaknya!
4. Konsisten
Tips parenting selanjutnya ialah konsistensi, orang tua perlu konsistensi dalam menolak permintaan anak dengan halus tanpa membentak dan berkata kasar.
Hal ini akan tumbuh menjadi kebiasaan positif bagi anak.
Konsistensi tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar, dan membutuhkan kesabaran orang tua dalam menghadapi berbagai tingkah laku anak.
Namun, orang tua harus sadari bahwa membentak anak akan merusak mental anak yang akan terlihat jika ia sudah dewasa, hal tersebut akan sulit untuk diperbaiki kembali.
5. Jadilah teladan
Tips terakhir ini juga penting untuk dilakukan orang tua.
Orang tua harus menjadi teladan bagi anak-anaknya dalam hal positif.
Baca Juga: Gen Z Lebih Kritis dan Melek Teknologi, Yuk Ayah Bunda Pelajari Cara Mendidiknya dengan Tepat
Termasuk dalam hal memiliki dan membeli berbagai barang dan mewujudkan keinginannya.
Jika anak melihat orang tuanya sering membelanjakan uangnya untuk barang yang bukan kebutuhan, maka bukan tidak mungkin, anak akan menirunya dengan meminta berbagai permintaan pada orang tuanya.
Maka, jadilah orang tua yang member teladan yang baik pada anak, dan jika menolak permintaan anak maka tolaklah dengan halus tanpa membentak anak.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM PARENTING", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/DAUxgNwGoIWG3OXb6LQChn, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.
