GENMUSLIM.id - Emotional Intelligence dalam parenting merupakan pola pengasuhan ketika orang tua membekali diri dengan keterampilan emosional dan sosial yang baik.
Hal yang paling penting dalam parenting emotional intelligence ini adalah orang tua akan membantu anak untuk mengatasi emosi negatif yang muncul.
Emosi negatif yang muncul merupakan hal yang normal, tapi dengan menerapkan metode parenting ini akan membuat anak menjadi lebih tenang ketika merespon sesuatu.
Sebab, emotional intelligence merupakan kunci utama bagi anak agar dapat mengelola emosi negatif.
Jika menghadapi anak yang sedang marah, tantrum, sedih, kecewa, maka apa yang akan Anda lakukan?
Baca Juga: Seputar Parenting: Hati-hari, Penyakit Rabies Mengintai Keluarga, Ini Langkah Pencegahannya!
Dalam emotional intelligence parenting berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan ketika emosi negatif anak muncul.
- Validasi
Orang tua harus mencoba untuk memahami perasaan atau emosi negatif anak.
Cara ini akan membuat anak merasa bahwa mereka didengarkan dengan baik oleh orang tua.
Anda dapat mengatakan, “Bunda paham perasaan kamu yang sedang kesal, jadi Bunda ingin membantu kamu agar merasa lebih nyaman.”
Baca Juga: Kisah Orang Tua: Membandingkan Pengalaman Parenting dalam Mendidik Anak Pertama dan Kedua
- Hindari untuk Memperbaiki Perasaan Anak
Arti memperbaiki perasaan anak di sini seperti, “Ayah tidak suka melihat kamu cemberut karena terlihat jelek.”
Kalimat lainnya seperti, “Kamu harus berani, kok anak laki-laki cengeng?”
Sikap orang tua yang seperti ini justru membloking perkembangan emotional intelligence anak.