Mereka dapat mendengkur untuk berbicara dengan manusia atau sesama kucing.
Seringkali, dengkuran ini mengandung pesan seperti "Aku baik-baik saja" atau "Aku ingin perhatianmu."
Ini adalah cara kucing mengekspresikan diri mereka tanpa kata-kata.
- Pengurangan Rasa Sakit dan Pemulihan
Ternyata, kucing dapat mendengkur sebagai mekanisme untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat proses pemulihan.
Suara dengkuran kucing memiliki frekuensi tertentu yang dikaitkan dengan peningkatan sirkulasi darah dan merangsang perbaikan jaringan.
Oleh karena itu, kucing mungkin akan mendengkur saat mereka cedera atau merasa tidak nyaman sebagai upaya alami untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat pemulihan mereka.
- Regenerasi Tulang
Salah satu fenomena menarik yang terkait dengan dengkuran kucing adalah kemampuannya untuk merangsang regenerasi tulang.
Studi telah menunjukkan bahwa frekuensi dengkuran kucing berada dalam rentang yang dapat merangsang pertumbuhan tulang, yang dapat membantu kucing mempertahankan kesehatan tulangnya.
- Kondisi Emosional yang Beragam
Sementara dengkuran sering dikaitkan dengan kebahagiaan, penting untuk diingat bahwa kucing dapat mendengkur dalam berbagai kondisi emosional.
Beberapa kucing mungkin mendengkur saat lapar, stres, atau takut.
Oleh karena itu, pemilik kucing perlu memahami konteksnya dan mengamati perilaku kucing mereka secara keseluruhan untuk menginterpretasi arti dengkuran tersebut.
Itulah berbagai alasan mengapa kucing seringkali mendengkur.
Kucing mendengkur bukan hanya karena sedang merasa bahagia, namun juga merupakan cara mereka untuk berkomunikasi, mengurangi rasa sakit, dan proses pemulihan.***
