3. ISHOMA
Peserta dari Pesantren Darunnajah menggunakan waktu ini untuk memulihkan energi dan menghadapi tantangan selanjutnya.
4. Kompetisi Siang
P3K (Pertolongan Pertama): Dilaksanakan di lapangan basket, 3 peserta menunjukkan kemampuan mereka dalam menangani situasi darurat.
Pioneering: Kegiatan ini berlangsung selama 90 menit di Lapangan Damaskus dengan tujuan menguji kreativitas dan ketangkasan dalam membuat struktur.
Sandi-Sandi dan Logo Mascot: Diadakan di Masjid Putih dan Mat’am Baghdad, kegiatan ini melibatkan kecerdasan dan kreativitas tim.
Baca Juga: Kemenkomdigi Membuat Program untuk Memasang 5.400 Titik Internet di Pesantren dan Madrasah
5. Persiapan Lomba Malam
Waktu sore dimanfaatkan untuk melakukan persiapan lomba malam. Semua peserta bekerja sama untuk memastikan kelancaran acara.
6. Lomba Malam
Nasyid: 3 peserta tampil di Gedung Madinah.
Parsel dan Morse: Dilaksanakan di lapangan basket dan Lapangan Damaskus, kegiatan ini memadukan kreativitas dan keterampilan komunikasi.
Adzan: Dilaksanakan di Masjid Putra, menutup kegiatan dengan suasana religius yang khidmat.
Ketrampilan yang santri peroleh dari lomba GAGAK XIX diharapkan dapat bekal kehidupan masing-masing serta di masyarakat. ***