Beginilah Cara KEMENAG Untuk Akselerasi PPG dan Tingkatkan Kesejahteraan Bagi Guru Madrasah, PENASARAN?

Photo Author
- Jumat, 13 Desember 2024 | 16:54 WIB
Kemenag akselerasi PPG dan tingkatkan kesejahteraan bagi guru madrasah (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Kemenag.go.id)
Kemenag akselerasi PPG dan tingkatkan kesejahteraan bagi guru madrasah (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Kemenag.go.id)

GENMUSLIM.id - Menteri Agama ketika memperingati hari guru nasional menegaskan komitmennya mengenai penuntasan PPG atau Pendidikan Profesi Guru.

PPG ini diperuntukkan bagi guru madrasah dan juga guru agama yang ada pada lembaga pendidikan keagamaan.

Kementerian Agama juga memberikan waktu selama dua tahun untuk penuntasan proses PPG ini.

Hal ini pun mendapatkan respon yang cukup baik dari Ditjen Pendidikan Islam, dimana ada beberapa langkah konkrit yang akan dilakukan baik dari aspek kebijakan maupun anggaran.

Sosialisasi secara daring telah dilakukan kepada seluruh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Pendis) Kanwil Kemenag Provinsi dan Kasi Penmad Kemenag Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, agar mereka memiliki pemahaman yang sama.

Baca Juga: PPG Guru 2024: Tak Bisa Verval Ijazah di Info GTK, Data Tak Ditemukan Padahal di PDDikti dan Sivil Lengkap? Ini Solusinya

Dikutip GENMUSLIM dari laman website kemenag.go.id pada Jumat 13 Desember 2024 Dirjen Pendidikan Islam, Abu Rokhmad, menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan akselerasi pengentasan PPG bagi guru madrasah.

Langkah ini sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan guru sekaligus memastikan kualitas pendidikan madrasah dapat berjalan seiring.

Menurutnya, saat ini tercatat ada 484.768 guru madrasah masih belum mengikuti PPG. Ini belum termasuk guru Pendidikan Agama Islam dan agama lainnya pada sekolah.

"Semua guru madrasah, baik negeri maupun swasta yang belum memiliki sertifikat pendidik dan telah memenuhi syarat (eligible) akan diikutkan PPG dalam jangka waktu dua tahun ke depan. Prosesnya pun lebih simpel dengan dilakukan seleksi administrasi dan portofolio guru," katanya di Jakarta.

Baca Juga: Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Terbaik di Indonesia: Didominasi oleh Insan Cedekia, Salah Satunya Gagasan Habibie

“Model PPG Transformasi Plus Pendampingan ini dirancang sepenuhnya berbasis online, menggunakan LMS yang dilaksanakan oleh LPTK. Para peserta belajar secara mandiri ditambah beberapa sesi interaksi untuk pendampingan dan penguatan materi kepada para guru,” jelasnya.

Biaya PPG tahun depan diperkirakan berkisar Rp800.000 hingga Rp850.000 per peserta, lebih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dan pembiayaan ini dianggap efisien.

"Insya Allah seluruh biaya PPG akan dicover melalui dana APBN", tandasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Kemenag go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X