GENMUSLIM.id - Mengajarkan anak untuk meminta maaf merupakan hal yang penting dan harus diajarkan sejak dini.
Hal ini karena meminta maaf merupakan salah satu etika yang harus dimiliki oleh setiap individu ketika melakukan kesalahan.
Orang yang terbiasa meminta maaf bisa dikatakan sebagai individu yang bertanggung jawab karena tidak lari dari kesalahan.
Namun, salah jika Anda mengajarkan anak untuk meminta maaf dengan memaksa karena juga berdampak buruk pada perkembangan emosional dan psikologis anak.
Berikut ini beberapa dampak buruk yang muncul karena orang tua menerapkan konsep parenting dengan memaksa anak untuk meminta maaf.
- Menghambat Pertumbuhan Emosional
Saat orang tua memaksa anak, maka mereka juga akan menekan emosinya daripada mengelola atau berusaha untuk memahaminya.
Hal ini akan menyebabkan anak kesulitan untuk mengelola konflik dan menghambat pertumbuhan emosional mereka.
Kelak anak akan tumbuh menjadi individu yang kesulitan untuk memahami dan mengekspresikan perasaannya.
- Memiliki Pemahaman yang Dangkal Tentang Maaf
Anak hanya akan menganggap permintaan maaf sebagai formalitas atau ritual tanpa nilai.
Permintaan maaf yang dilakukan hanya agar mereka dapat keluar dari situasi tertentu atau supaya orang tua tidak marah.
Sebenarnya, anak tidak benar-benar memahami makna dari permintaan maaf.
- Membuat Anak Berbohong
Ketika orang tua memaksa anak dan tidak memberikan pemahaman kenapa mereka harus minta maaf, sebenarnya mengajarkan anak untuk berbohong.