GENMUSLIM.id - Istilah pola asuh sandwich parenting dikenal dalam dunia keluarga.
Istilah ini muncul ketika ada dua generasi dalam satu keluarga, sehingga menimbulkan pola asuh sandwich parenting.
Sandwich parenting merupakan campuran pola asuh antara Embah dan orang tua.
Bagi keluarga yang sudah menikah dan masih tinggal dengan Embah dari anak-anaknya akan mengalami sandwich parenting.
Di samping itu orang tua seringkali disibukkan dengan pekerjaan sehingga kehilangan waktu bersama anak.
Kedekatan anak dengan Embah pada dasarnya akan bersifat positif karena secara fitrah sifat Embah adalah mengasihi dan menyayangi.
Tentu terkadang ada beberapa kasus di luar sana yang berbeda.
Namun tidak dapat dipungkiri dalam sandwich parenting Embah menjadi sosok yang senang memanjakan cucunya.
Namun kadang masalah timbul ketika pola asuh Embah berbeda dari orang tua.
Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Pertama, perbaiki kualitas keberbaktian kepada Embah dan tanggung jawab kepada anak.
Kedua orang tua sebagai pilar utama yang memiliki fisik yang lebih baik dari pada Embah harus bisa ngemong dan memahami kekurangannya.
Orang tua juga harus memahami bahwa anak masih belum paham pemikiran orang tua.
