GENMUSLIM.id – Seorang penerjemah tidak hanya menguasai dua bahasa saja. Selain penguasaan dua bahasa seorang penerjemah juga perlu mengetahui apa itu penerjemahan.
Sebelum menjadi penerjemah juga perlu mengetahui singkat teori dari penerjemahan.
Mungkin sebagian dari kalian belum menyadari perbedaan antara penerjemahan, menerjemahkan, dan terjemahan.
Berdasarkan modul Pengantar Penerjemahan Prof. Drs. M.R. Nababan, M.Ed., M.A., Ph.D, menjelaskan perbedaan antara penerjemahan, menerjemahkan, dan terjemahan dari definisi para pakar.
A. Penerjemahan
Menurut teori Larson (1984: 17), penerjemahan diartikan sebagai proses pengalihan amanat teks bahasa sumber ke dalam teks bahasa sasaran dengan menggunakan bentuk gramatikal dan leksikal bahasa sasaran yang wajar.
Teori tersebut juga hampir sama dengan teori Bekkman dan Callow (1974: 19), yaitu penerjemahan adalah mengkomunikasikan satu pesan dari satu bahasa ke bahasa yang berbeda.
Sedangkan menurut Newmark (1981) penerjemahan diartikan sebagai pengalihan pesan tulis dari teks bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran.
Lalu menurut De Groot I 1.10 Translation (1997) mendefinisikan penerjemahan sebagai kegiatan merumuskan kembali teks tulis bahasa sumber dalam teks tulis bahasa sasaran.
Dari definisi para pakar tersebut disimpulkan bahwa, penerjemahan merupakan proses dari pengambilan keputusan dari pengalihan pesan yang akan diungkap sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada pada bahasa sasaran.
Definisi abstraknya, penerjemahan merupakan proses pengalihan bahasa sumber ke bahasa sasaran secara tidak terlihat (abstrak)
Baca Juga: Beasiswa Luar Negeri S2 di Universitas Groningen Belanda, Gratis Dana Pendidikan dan Biaya Hidup.
B.Menerjemahkan