GENMUSLIM.id - Ustadz Khalid Basalamah mendapat kunjungan istimewa dari utusan Kerajaan Perlis Malaysia, yang dipimpin langsung oleh Dr. Muhammad Asri bin Zainul Abidin, Mufti Negeri Perlis.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan studi banding mengenai sistem dakwah yang telah lama diterapkan oleh Ustaz Khalid Basalamah, seorang tokoh dakwah yang dikenal luas di Indonesia.
Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum penting untuk mempererat ukhuwah Islamiah antara ulama Indonesia dan Malaysia, serta membahas berbagai isu terkait fatwa-fatwa keagamaan yang relevan dengan umat di masing-masing negara.
Mufti Dr. Muhammad Asri beserta rombongan tiba di Jakarta dan diterima dengan hangat oleh Ustaz Khalid Basalamah.
Baca Juga: Ustadz Khalid Basalamah: Menyerahkan Segala Urusan Kepada Allah SWT, Maka Akan Dicukupkan Hidupnya
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Khalid Basalamah Official pada Selasa, 5 November 2024, Dalam pertemuan tersebut, beliau menyampaikan pentingnya menjalin hubungan yang lebih erat antara para ulama kedua negara.
Terutama dalam hal fatwa-fatwa yang dihasilkan oleh Dewan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pihak berwenang di Malaysia.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan berbagai isu keagamaan dapat diatasi secara bersama-sama, dengan memperhatikan kebutuhan umat di kedua negara.
Kunjungan ini juga bertujuan untuk mempelajari metode dakwah yang selama ini diterapkan oleh Ustaz Khalid Basalamah.
Sebagai seorang tokoh dakwah yang telah berpengalaman, Ustaz Khalid Basalamah telah mengembangkan sebuah pendekatan dakwah yang berbasis pada ilmu pengetahuan dan tidak terbawa oleh emosi atau asumsi-asumsi pribadi.
Hal ini diakui sebagai suatu terobosan dalam memperjelas manhaj dakwah yang lebih sistematis dan dapat diterima oleh umat Islam yang lebih luas.
Baca Juga: Heboh! Ustadz Khalid Basalamah Komentari Pedas Kelakuan Dai Berpenampilan Seperti Lawan Jenis
Beliau juga mengungkapkan rasa syukurnya atas kunjungan tersebut, karena hal ini dapat menjadi sarana untuk memperkaya pengalaman dakwah yang selama ini sudah berjalan dengan baik.
Selain berdiskusi tentang sistem dakwah, rombongan dari Kerajaan Perlis juga diajak untuk meninjau berbagai unit bisnis yang dikelola oleh Ustaz Khalid, yang merupakan bagian dari upayanya dalam mengembangkan dakwah melalui berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi.