GENMUSLIM.id - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren Sidogiri, mobil rombongan Ibu Nyai mengalami kecalakaan dengan KA Pandalungan.
Kecelakaan maut itu terjadi di JPL 146 kilometer 70+8/9 tepatnya Desa Patugaran, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan pada Selasa, 7 Mei 2024 pukul 08.38 WIB.
Rombongan Ibu Nyai Ponpes Pasuruan mengendarai mobil kijang dari arah selatan lalu melintasi rel kereta api.
Kebetulan pada jam tersebut adalah jadwal KA Pandalungan dari Gambir dengan tujuan Jember melintas sehingga terjadi kecelakaan.
Buntut dari kecelakaan maut tersebut terdapat 3 orang meninggal di tempat kejaadian dan 2 orang luka berat dan dilarikan ke rumah sakit.
Sejauh ini, kepolisian masih mendalami kasus kecelakaan tersebut dan saat ini pada perlintasan kereta api tersebut masih dilakukan sistem manual palang pintu oleh relawan.
“Memang pada perlintasan tersebut saat ini sudah terpasang palang pintu namun belum beroperasi, sementara masih dimanualkan istilahnya”, ungkap Kompol Andria Diana Putra, Wapolresta Pasuruan.
Dilansir GENMUSLIM pada Selasa, 7 Mei 2024 dari akun instagram @santrisidogiri mengumumkan keluarga ponpes yang wafat dalam kecelakaan maut tersebut.
Keluarga Ponpes Sidogiri yang wafat antara lain:
- Ibu Ny. Hj. Munjiyah binti KH. Noerhasan bin Nawawie
- Ning Maslahah binti Tohir
- Ning Aidah binti Mahfud
- Ning Alwiyah binti Ali