Prabowo Menanggapi Kritik Dari Adanya Kenaikan PPN 12 Persen dengan Jawaban 'Biasalah', Publik Protes

Photo Author
- Selasa, 31 Desember 2024 | 20:22 WIB
Presiden Prabowo menanggapi kenaikan PPN 12 persen ‘biasalah.’ (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @womentalk_com)
Presiden Prabowo menanggapi kenaikan PPN 12 persen ‘biasalah.’ (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @womentalk_com)

Namun, di sisi lain, Prabowo juga menegaskan bahwa kebijakan kenaikan PPN adalah bagian dari langkah pemerintah untuk meningkatkan pendapatan negara demi mendukung pembangunan infrastruktur dan sektor-sektor lain yang penting untuk kesejahteraan masyarakat.

Dengan kondisi ekonomi yang terus berkembang dan tantangan global yang semakin kompleks, Prabowo menyatakan bahwa pemerintah harus mengambil langkah-langkah berani untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Pernyataan ini mengindikasikan bahwa Prabowo mendukung kebijakan tersebut dengan alasan-alasan makroekonomi, meskipun ia memahami adanya ketidakpuasan yang muncul dari masyarakat.

Baca Juga: 3 Kontroversi Gerindra vs PDIP Soal PPN 12 Persen, Salah Satunya Waka Banggar DPR Sebut Bukan Prabowo yang Inisiasi Kebijakan Itu

Ia menekankan pentingnya memahami kebijakan ini dalam konteks yang lebih luas, di mana pendapatan negara diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan, meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan sektor-sektor vital lainnya.

Namun, meskipun Prabowo memberikan pembelaan terhadap kebijakan pemerintah, ia juga tidak menutup mata terhadap potensi dampak negatif yang ditimbulkan, terutama bagi kelompok masyarakat yang lebih rentan.

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk terus mendengarkan suara masyarakat dan berupaya menyeimbangkan antara kepentingan fiskal negara dan kebutuhan rakyat.

Pernyataan Prabowo tersebut mencerminkan dinamika politik yang seringkali terjadi dalam pemerintahan.

Di satu sisi, pemerintah harus menghadapi tuntutan untuk meningkatkan pendapatan negara guna mendukung pembangunan, sementara di sisi lain, masyarakat juga memiliki hak untuk menyuarakan keberatan mereka terhadap kebijakan yang dirasa membebani mereka.

Baca Juga: Kumpulan Tarif PPN Seluruh ASEAN: Yuk Cek PPN Indonesia, Apakah Masuk Posisi Tertinggi Atau Terendah?

Dalam hal ini, peran pemerintah adalah untuk mengelola kebijakan dengan bijaksana, menyerap kritik yang ada, dan melakukan evaluasi serta penyesuaian jika diperlukan.

Kritik terhadap kenaikan PPN 12 Persen adalah hal yang biasa dalam sistem demokrasi yang sehat, dan Prabowo menanggapi hal ini dengan sikap yang cukup terbuka.

Sebagai figur publik yang memiliki pengalaman luas dalam politik, ia menyarankan agar masyarakat tetap mengedepankan dialog konstruktif dengan pemerintah dalam mencari solusi terbaik bagi bangsa ini. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Youtube Metro TV

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X