Pesan Presiden Prabowo di Bank Indonesia: Uang Rakyat Harus Dijaga dengan Bijak dan Penuh Tanggung Jawab

Photo Author
- Selasa, 3 Desember 2024 | 10:14 WIB
Pidato Presiden Prabowo dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia pada Jumat, 29 November 2024, di Jakarta (Foto: GENMUSLIM.id/dok: presidenri.go.id)
Pidato Presiden Prabowo dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia pada Jumat, 29 November 2024, di Jakarta (Foto: GENMUSLIM.id/dok: presidenri.go.id)

GENMUSLIM.id - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menekankan pentingnya menjaga dan mengelola uang rakyat dengan bijaksana.

Hal ini disampaikan Presiden Prabowo dalam pidatonya pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) yang digelar di Graha Bhasvara Icchana, Jakarta Pusat, Jumat malam, 29 November 2024 yang dikutip GENMUSLIM melalui situs presidenri.go.id.

Dalam suasana penuh semangat, Presiden Prabowo menyampaikan pesan mendalam tentang tanggung jawab besar yang diemban oleh para pemimpin sektor keuangan.

"Kita harus menjaga uang rakyat dengan bijak dan penuh tanggung jawab. Uang ini adalah hasil kerja keras jutaan rakyat Indonesia. Ini bukan sekadar angka di laporan, tetapi darah dan keringat mereka," ujarnya dengan nada serius.

Menurut Presiden Prabowo, para pemimpin di sektor keuangan memegang amanah besar yang tidak bisa dianggap remeh.

Baca Juga: Presiden Prabowo Umumkan UMP Nasional 2025 Naik 6,5 persen, Ini Daftar Provinsi Lengkap dengan Total Nominalnya

"Kepercayaan dan kredibilitas ada di pundak Anda semua. Ini bukan tugas ringan, tapi inilah tugas mulia yang harus dijalankan dengan penuh integritas," tegasnya.

Pentingnya Kedaulatan Ekonomi

Presiden Prabowo juga menyoroti peran vital sektor keuangan dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Baginya, keuangan bukan hanya soal angka atau kebijakan ekonomi semata, melainkan fondasi yang menopang kemerdekaan suatu negara.

"Tanpa pengelolaan yang baik, kedaulatan kita bisa terancam. Itulah sebabnya tugas ini sangat strategis dan memerlukan perhatian penuh," tambahnya.

Ia bahkan membandingkan tanggung jawab ini dengan dunia militer, menyebut para pemimpin keuangan sebagai “jenderal bintang empat” yang berada di garis depan menjaga stabilitas bangsa.

Analogi ini menggambarkan betapa krusialnya peran mereka dalam memastikan kekayaan negara digunakan untuk kepentingan rakyat.

Baca Juga: Tunjukan Dukungan, Presiden Prabowo: Guru adalah Pilar Utama Pembangunan dan Kemajuan Suatu Bangsa

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: presidenri.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X