GENMUSLIM.id - Meski merupakan negara dengan mayoritas warga negaranya adalah muslim, polemic pelarangan hijab masih banyak terjadi di Indonesia.
Usai kontroversi pelarangan hijab oleh BPIP kepada Paskibra menuai kritikan dari masyarakat Indonesia,
Belakangan muncul kasus serupa yaitu pelarangan penggunaan hijab di salah satu Rumah Sakit swasta di Jakarta.
Hal ini menjadi perbincangan setelah sebuah surat yang dibuat oleh seorang dokter yang ditujukan kepada Manajemen RS Medistra ramai diunggah di sosial media.
Dalam surat tersebut dr. Diani Kartini mempertanyakan terkait persyaratan cara berpakaian di RS Medistra yang dinilai rasis.
“Ada pertanyaan terakhir di sesi wawancara. Menanyakan terkait performance dan RS Medistra merupakan RS Internasional,
Sehingga timbul pertanyaan apakah bersedia membuka hijab jika diterima” ungkap dr. Diani Kartini dalam surat tersebut.
Beliau menyayangkan adanya kebijakan tersebut mengingat bahwa RS Medistra merupakan RS yang berstandar Internasional.
“Sangat disayangkan sekali dalam wawancara timbul pertanyaan yang menurut saya rasis.
Apakah ada standar ganda cara berpakaian untuk perawat, dokter umum, dokter spesialis, dan subspesialis di RS Medistra?”
Dikutip GENMUSLIM dari akun instagram salah satu politisi PKS Muhammad Hasan Abdillah @hasanjr11 pada Senin, 2 September 2024, beliau menyayangkan hal ini.
“Bisa-bisanya masih ada saja yang berani melanggar hak beragama! Kami tak akan membiarkan intoleransi seperti ini terjadi di Jakarta.