Selamat Hari Keluarga Nasional! Wisnu Wijaya Politisi PKS Sorot Pentingnya Peran Ayah Bagi Ibu dan Anak

Photo Author
- Minggu, 30 Juni 2024 | 13:03 WIB
Ilustrasi Hari Keluarga Nasional (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram Yayasan Keluarga Cerdas Indonesia)
Ilustrasi Hari Keluarga Nasional (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram Yayasan Keluarga Cerdas Indonesia)

GENMUSLIM.id – Keluarga memiliki peran penting dalam pembentukan diri seseorang.

Dikutip GENMUSLIM dari DPR pada Minggu 30 Juni 2024, Hari Keluarga Nasional diperingati setiap tanngal 29 Juni.

Anggota Komisi VIII, Wisnu Wijaya, mengungkapkan peringatan Hari Keluarga Nasional sebagai refleksi unit terkecil dalam masyarakat yang memiliki wadah penting dalam pertumbuhan dan perkembangan fisik, psikis, sosial, ekonomi dan spiritual bagi setiap individu dalam sebuah bangsa dan negara.

Baca Juga: Indikasi Keberhasilan Orang Tua dalam mendidik Anak di Keluarga, Yuk Simak Penjelasannya Disini

Wisnu Wijaya menyoroti polemik keluarga Indonesia sebagai berikut

1. Akses dan mutu fasilitas kesehatan yang rendah

2. Minimnya akses pengetahuan

3. Pendidikan reproduksi

4. Terlambatnya komplikasi kesehatan

5. Tingginya angka kematian ibu di Indonesia

Wisnu mencatat data dari Kemeterian Kesehatan RI, angka kematian ibu pada tahun 2021 mencapai 6.865 orang, sebelumnya pada tahun 2019 berada pada angka 4.197 orang.

Usaha pemerintah dalam mengatasi permasalahan angka kematian ibu adalah menghadirkan regulasi yang memihak perlindungan keluarga melalui Undang-Undang Kesejahteraan Ibu dan Anak.

Ia menyoroti peran ayah memberikan perlidungan, pertolongan, serta pendampingan kepada ibu dan anak secara optimal.

Wisnu, anggota Fraksi PKS, ia mengusulkan suami berhak mendapatkan cuti pendampingan istri selama masa tujuh hari. Kehadiran suami bagi istri selama masa sulit akan pengaruh kepada kualitas mental dan fisik pasangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: dpr.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X