Selain RA Kartini, Kenali Juga 7 Pahlawan Muslimah Indonesia yang Ikut Perjuangkan Kemerdekaan

Photo Author
- Minggu, 21 April 2024 | 17:49 WIB
Selain RA Kartini, ada 7 Pahlawan Muslimah Indonesia (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/ Rahmah Khamoon)
Selain RA Kartini, ada 7 Pahlawan Muslimah Indonesia (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/ Rahmah Khamoon)

2. Cut Nyak Dien

Masih pahlawan wanita yang berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, Cut Nyak Dien adalah pejuang yang melawan para penjajah secara langsung dalam peperangan.

Dalam sejarah tercatat bahwa Cut Nyak Dien mampu meningkatkan semangat perjuangan rakyat Aceh melawan penjajahan Belanda.

Hingga pada 2 Mei 1962 Presiden Soekarno menetapkan Cut Nyak Dien sebagai pahlawan Nasional dalam SK Presiden Nomor 106 tahun 1964.

3. Laksamana Malahayati

Laksamana Malahayati atau Keumalahayati merupakan tokoh wanita yang ahli di medan perang.

Beliau kerap mewakili Sultan Aceh untuk melakukan perundingan damai hingga diangkat sebagai Laksamana.

Atas jasa Laksamana Malahayati, pemerintah Indonesia memberi gelar pahlawan nasional kepadanya dan ditetapkan pada 10 November 2017.

Baca Juga: 5 Pondok Pesantren Termahal di Indonesia, Samuel Christ: Luas Wilayah dan Penerapan Kedisiplinan yang Keren

4. Syekhah Hajjah rangkayo Rahmah el Yunusiyah

Sosok reformator pendidikan yang cukup dikenal, Syekhah Hajjah rangkayo Rahmah el Yunusiyah berjuang mempertahankan Sekolah Diniyah Putri di Padang Panjang.

Sosok yang sangat menginspirasi atas dedikasi yang diberikan kepada masyarakat untuk mendirikan sekolah-sekolah bagi perempuan.

Atas inspirasi tersebut, beliau mendapat gelar kehormatan "Syekhah" oleh Universitas Al Azhar Mesir karena kagum dengan upaya dan ide Syekhah Rahmah dalam membangun sekolah tersebut.

5. Siti Walidah

Siti Walidah atau yang lebih dikenal dengan Nyai Ahmad Dahlan adalah pahlawan muslimah Indonesia yang berperan aktif dalam kiprahnya di ranah pendidikan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: YouTube @TuntunanDoa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X