Baca Juga: 5 Cara agar Bisa Istiqomah Selepas Ramadhan Menurut Ustadz Hilman Fauzi, Simak Penjelasannya Disini
Pada tanggal 2 Oktober 1945 mempelopori pembentukan Tentara Keamanan Rakyat.
Pada tanggal 1 Maret 1956, beliau terpilih sebagai anggota DPR dari Partai Masyumi.
Tahun 1957 beliau menunaikan haji dan mengadakan kunjungan ke negara-negara Timur Tengah dalam rangka memenuhi undangan.
Pada tahun yang sama, Syaikh dari Al Azhar berkunjung ke Indonesia dan melakukan lawatan ke Diniyah Putri di Padang Panjang.
Melihat hal tersebut, beliau kaget. Sebab, Al Azhar sendiri belum menerima kaum wanita untuk kuliah di Al Azhar.
Setelah kunjungan tersebut, atas perjuangannya dalam dunia pendidikan, ibunda Rahmah diundang ke Al Azhar Kairo untuk menerima gelar Syaikhah (setara Honoris Causa).
Tahun berikutnya, yaitu 1958 Al Azhar membuka kuliah Tulil Banat untuk perempuan dengan angkatan pertama merupakan 5 orang alumni Sekolah Diniyah Putri.
Tanggal 26 Februari 1969, di usia 69 tahun ibunda Rahmah berpulang di rumahnya di padang panjang dan dimakamkan di samping gedung Diniyah Putri.
1 bulan sebelum wafatnya, ibunda Rahma menuturkan:
“Lakukanlah tugas mendidik itu dengan gembira dan penuh kesabaran serta dengan penuh kesadaran bahwa anda adalah dalam tugas suci yang dituntut oleh agama dan bangsa kita”
Syaikhah Rahmah El Yunusiyah berpulang sebagai pejuang pendidikan yang membuka jendela kemajuan bagi kaum wanita di seluruh dunia.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "PUSTAKA GENMUSLIM", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/