Lebih lanjut, dia menyebutkan para pedagang takjil di bulan puasa ini biasanya adalah orang-orang miskin.
"Karena dalam tanda kutip kebanyakan yang jual takjil orang-orang miskin. Maka pendeta menyarankan, bantu orang miskin (dari) umat Islam," tuturnya pendakwah usia 72 tahun itu.
Lebih lanjut, Mamah Dedeh menyayangkan jika war takjil itu malah dimulai pada pukul 3 sore hingga umat Islam yang baru datang malah sudah kehabisan.
Maka dari itu, wanita kelahiran Ciamis itu sampai memberi saran pada orang nonmuslim untuk lakukan hal ini.
"Beli takjilnya, cuma mereka kecepatan beli (dari) jam 3. Harusnya kalau kita (umat Islam) udah beli, jam 5 mereka belinya. Jamnya kecepetan. Itu doang," pungkasnya.
Video yang berisi respons Mamah Dedeh ini pun ramai dibanjiri komentar warganet.
"Gapapa, seru, lucu banget. Ramadhan bawa berkah (buat) emak-emak yang jualan. Inilah keseruan toleransi antar umat beragama," tulis @aditsaputra6763.
"Gapapa, bisa menaikkan omzet penjualan dan terjadi pemerataan pembelian ke pedagang-pedagang lain. Lanjut aja, Ramadhan bulan berkah untuk semua," komentar @musafirkelana7904.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "PUSTAKA GENMUSLIM", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/GRQA5Lke51j3RbYNWGcEPf atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.