GENMUSLIM.id – Circle K dekat Masjid Daarut Tauhid disegel oleh pihak berwenang sebagai buntut dari viralnya video keluhan Aa Gym terhadap minimarket itu.
Kasatpol PP Bandung, Rasdian Setiadi, membenarkan Circle K dekat Masjid Daarut Tauhid itu kini telah disegel karena keberadaannya mengganggu masyarakat sekitar dan tidak punya izin usaha.
Sebelumnya, Aa Gym mengunggah video di sosial medianya keluhkan aktivitas anak muda hingga tengah malam di Circle K dekat Daarut Tauhid itu.
Dikutip dari akun X @BaseBDG, pada Senin, 4 Maret 2024, terdengar suara Aa Gym menegur anak muda yang duduk di kursi depan Circle K, ada beberapa anak yang merokok.
"Ini kan pesantren, di sini bagaimana campur laki perempuan. Hei, di pesantren gini kan gak enak atuh. Dihargai pesantrennya yah ade-ade kan udah larut malam ini," ujar Aa Gym.
Anak-anak itu hanya menunduk malu dan menjawab teguran Aa Gym, namun tidak segera membubarkan diri dari minimarket itu.
Aa Gym menyampaikan dalam videonya merasa sedih karena lingkungan pesantren yang awalnya hening sekarang malah dijadikan tempat nongkrong dan aktivitas yang tidak baik.
Pemilik nama lengkap, KH Abdullah Gymnastiar ini pun meminta bantuan dari pihak berwenang terkait keberadaan Circle K ini.
Video itu kemudian viral di tengah masyarakat dan diketahui bahwa minimarket itu tidak memiliki izin usaha.
Alhasil Satpol PP Bandung pun melakukan penyegelan pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Mengetahui adanya penyegelan itu, Aa Gym kembali mengunggah video pernyataan sikap di laman X pribadinya @aagym.
Dilansir Genmuslim dari X @aagym, Aa Gym mengaku banyak pihak yang ikut peduli dengan adanya kejadian ini sehingga beberapa pihak berwenang mengadakan pertemuan di kelurahan.