Viral di Twitter! Ini Cuitan Ibu Susi Terkait Kasus Bintang Balqis Maulana, Simak Lengkapnya!

Photo Author
- Sabtu, 2 Maret 2024 | 17:50 WIB
Tanggapan Ibu Susi Pudjiastuti terkait kasus Bintang Balqis Maulana ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Twitter @susipudjiastuti))
Tanggapan Ibu Susi Pudjiastuti terkait kasus Bintang Balqis Maulana ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Twitter @susipudjiastuti))

GENMUSLIM.id - Kasus Bintang Balqis Maulana yang belakangan ini banyak dibahas melalui media sosial kian meresahkan.

Bintang Balqis Maulana yang merupakan seorang santri di Pondok Pesantren Al Hanifiyah mengalami penganiayaan hingga berujung kematian.

Pesan-pesan terakhir Bintang Balqis Maulana yang berisi permintaan tolong kepada sang ibu ramai dibincangkan warganet.

Baca Juga: Cobalah Aneka Kreasi Minuman Kekinian yang Creamy dan Menyegarkan, Sangat Cocok Untuk Sajian Takjil Buka Puasa atau Ide Jualan di Bulan Ramadhan

Viralnya kasus penganiayaan terhadap Bintang menambah catatan kelam tentang masalah pembullyan yang terjadi di lingkungan pendidikan.

Termasuk di lingkungan pesantren yang seringkali dianggap sebagai tempat aman untuk belajar.

Sebagai tempat di mana orang tua banyak menaruh harapan agar anak mereka dapat belajar ilmu agama dengan baik.

Pada kenyataannya, kemalangan tetap dapat menimpa siapapun, tidak terkecuali bagi para santri.

Baca Juga: 10 Negara Ini Memiliki Makanan Khas Untuk Berbuka Puasa Ramadhan, Yuk Simak Apa Saja Makanan Khas Dari Negara Tersebut!

Kasus tragis ini mendapat tanggapan dari Ibu Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, pada akun Twitter pribadinya.

Ibu Susi menyatakan “Tidak bisa dijadikan alasan pembenaran atas penganiayaan yang menyebabkan korban sampai meninggal!”

Dalam cuitannya, Ibu Susi Pudjiastuti juga menyertakan emoji bersedih sebagai wujud rasa simpati yang mendalam bagi korban.

Banyak netizen yang turut mengutarakan tanggapannya dan menyayangkan mengapa hal ini dapat terjadi.

Baca Juga: Aliran Sesat Gus Samsudin Tentang Menukar Pasangan, Berikut Larangan Mencampur Adukan Kebenaran dengan Kebatilan dalam Islam

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Arum Reda Prahesti

Sumber: Twitter @susipudjiastuti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X