Menariknya, meskipun Gibran menjadi sasaran serangan pasca putusan MK, elektabilitasnya malah meningkat.
Sebelum serangan, elektabilitas Gibran mencapai 69,4 persen, dan setelah diserang dan dihujat, angka tersebut melonjak signifikan menjadi 87,1 persen pada November 2023.
Ini menunjukkan bahwa serangan terhadap Gibran justru membuatnya semakin populer, meningkat sekitar 18 persen hanya dalam satu bulan.
Analisis LSI Denny JA juga mengungkap bahwa Prabowo semakin populer di kalangan wong cilik, dengan pemilih dari segmen pendidikan tamat SD ke bawah dan pendapatan di bawah dua juta perbulan ke bawah.
Pada Oktober 2023, pemilih Prabowo dari segmen pendapatan ini mencapai 36,2 persen, yang kemudian meningkat menjadi 40,8 persen pada November 2023.
Secara keseluruhan, elektabilitas Prabowo - Gibran terus mengalami peningkatan, dan serangan yang dihadapi tidak berhasil menghentikan momentum positif mereka.
Dengan strategi yang terbukti efektif, pasangan ini tetap menjadi pemain utama dalam pertarungan politik menjelang pemilihan presiden.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM MENYAPA", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/Gj3J3Md9EoGBu8HvPgXXEZ, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.
