Ketua PPRPU Prof.Agus Dwi Susanto menghimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan namun jika harus dilakukan pastikan untuk memeriksa secara rutin kualitas udara melalui website.
Ia juga menyampaikan beberapa upaya alternatif untuk mengurangi polusi udara selain menggunakan perangkat elektronik penjernih udara juga dapat memanfaatkan tumbuh-tumbuhan yang dapat menyerap pencemar udara seperti tanaman pakis, lili, lidah mertua, krisan dan palem.
Polusi udara merupakan kondisi pencemaran yang terjadi pada udara akibat bahan-bahan pencemar yang melebihi ambang batas dan dapat menimbulkan masalah kesehatan seperti infeksi saluran pernafasan atas, asma dan penyakit paru-paru.
Protokol kesehatan 6M 1S harus diterapkan masyarakat di tengah buruknya polusi udara, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, lansia dan orang dengan riwayat penyakit pernafasan.
Selalu terapkan protokol kesehatan 6M 1S dan segera lakukan konsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami kondisi kesehatan yang memburuk akibat polusi udara.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.