GENMUSLIM.id - Taubat dalam Islam berarti proses kembali kepada Allah dengan menyesali dosa-dosa yang telah dilakukan, bertekad untuk tidak mengulanginya, dan memohon ampunan-Nya.
Taubat merupakan bentuk kesadaran akan kesalahan, pengakuan atas dosa-dosa yang telah diperbuat, dan komitmen untuk memperbaiki diri.
Menjaga taubat agar tetap sah dan diterima oleh Allah SWT adalah proses yang membutuhkan komitmen dan ketekunan.
Setelah seseorang bertaubat, tantangan besar yang dihadapi adalah menjaga keikhlasan, konsistensi, dan kesungguhan dalam menjauhi dosa serta berusaha memperbaiki diri.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Hijra Hub pada Sabtu, 16 November 2024, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang bagaimana cara komitmen dalam taubat, diantaranya adalah sebagai berikut :
Baca Juga: Preview ASEAN Women's Futsal Championship 2024: Timnas Indonesia Wanita Tantang Thailand Hari Ini
1. Yakin dengan janji Allah SWT
Allah SWT menjanjikan orang yang beribadah akan mendapat kesenangan.
Sedangkan, orang yang maksiat akan mendapat kesulitan.
Sehingga janji Allah SWT dan sanksinya bersifat jelas.
Terkadang manusia akan berpiikir tidak masalah jika masuk neraka. Mungkin hanya beberapa hari saja di neraka.
Namun, dalam salah satu ayat Al-Quran Allah SWT berfirman, "Sudahkah kalian menerima janji Allah? sehingga Allah tidak akan memungkiri janjinya."
Namun, bisa saja manusia mengatakan terhadap Allah SWT apa yang kalian tidak ketahui
Maksudnya pasti akan datang hukuman Allah SWT.