khazanah

Ustadz Khalid Basalamah: Mertua Sama dengan Orang Tua Kita, Yuk mari Kita Simak Penjelasannya!

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:45 WIB
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang Mertua Sama dengan Orang Tua Kita ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube: Ustadz Khalid Basalamah))

GENMUSLIM.id - Pernikahan adalah menyatukan dua manusia laki-laki dan perempuan menjadi satu pasangan dalam kehidupan. 

Selain menyatukan dua manusia menjadi pasangan, pernikahan juga menyatukan keluarga pihak laki-laki dan pihak perempuan.

Seseorang menikah bukan hanya mengenal pasangan saja, melainkan juga mengenal keluarga pasangan terutama orang tua pasangan.

Keluarga pasangan dan orang tua pasangan juga akan menjadi bagian dari diri kita dalam pernikahan.

Kita menganggap orang tua dan keluarga pasangan sama dengan orang tua dan keluarga kita sendiri.

Pernikahan bukan hanya tentang kebahagiaan, dalam pernikahan ada juga selisih paham atau ujian di dalamnya.

Baca Juga: Begini Penjelasan Menurut Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, Tentang Nasehat Persahabatan dan Best Friend Forever

Dalam pernikahan kita harus bisa menahan diri dari kemarahan, kesal maupun menurunkan ego diri sendiri agar tidak terjadi selisih pertengkaran, baik dengan pasangan, orang tua, maupun keluarga.

Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Ustadz Khalid Basalamah, pada hari Selasa, 22 Oktober 2024 Ustadz Khalid Basalamah di ceramahnya menyampaikan bahwa mertua sama dengan orang tua kita.

“Tidak ada namanya mantan mertua dan tidak ada namanya mantan anak mantu. Maksudnya antum sekali akad nikah, menikahi seorang wanita dan sudah sah pernikahannya sesuai dengan syariat islam, antum sudah sah menjadi suami,” Ujarnya.

“Maka ibu istri antum itu mertua menjadi mahram abadi, walaupun antum cerai sama istri antum, ibunya tetap mahram,” Ujarnya.

Menurut pendapat Ustadz Khalid Basalamah, berbuat baik kepada mertua, menyuruh istri berbakti kepada mertua, sama dengan kita berbakti kepada orang tua kita sendiri karena mertua sama dengan orang tua kita.

“Sebagaimana istri kita akan menjadi mahram abadi dengan ayah kita, walaupun kita bercerai dengan istri, tetap ayah kita yang merupakan laki-laki kan lawan jenis dengan istri kita, tetapi itu adalah mahram abadinya, seperti ayahnya sendiri,” Ujarnya.

Menurut pendapat Ustadz Khalid Basalamah tidak ada yang namanya mantan mertua maupun mantan anak mantu walaupun jika sudah bercerai ada yang namanya mantan istri dan mantan suami.

Halaman:

Tags

Terkini